JAYAPURA – Nasib malang diamani seorang pria berusia 40 tahun bernama Kristian Arwam. Niatnya memancing ikan di belakang café V-Tekya malah membuatnya tenggelam di Pantai Holtekamp. Kejadian Sabtu (25/3) pagi dan korban akhirnya berhaisl ditemukan Minggu (26/3) kemarin.
Kasat Polair Polresta Jayapura Kota AKP Francis D. Wardjukur saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyebut Kristian merupakan warga Koya Swakarsa yang tenggelam di Pantai Holtekamp KM.10 tepatnya dibelakang Cafe V-Tekya Beach. Dari pencarian yang dilakukan akhirnya Pukul 09.30 WIT ditemukan Tim SAR gabungan. Tim SAR gabungan yang terdiri dari TNI-AL, Dit Polair Polda Papua, Sat Polair Polresta Jayapura Kota dan Basarnas.
“Pencarian terus lakukan disekitar TKP sejak pagi kemarin dan ditemukan lokasi dekat kapal karam Perairan Hoktekamp dalam keadaan meninggal dunia pagi tadi,” jelas Francis, Minggu kemarin. Korban berhasil ditemukan oleh tim dari Satrol AL saat melintas lakukan pencarian di dekat lokasi kapal karam. “Jadi tim gabungan semuanya bergerak lakukan pencarian, baik di laut maupun di darat, kami berkolaborasi untuk dapat menemukan korban, dan akhirnya berhasil ditemukan namun sudah dalam keadaan meninggal dunia,” jelas Kasatpol Ait.
Korban kemudian dievakuasi menggunakan Kapal milik TNI-AL ke Dermaga Satrol Porasko dan selanjutnya dibawa oleh ambulance ke rumah duka di Jalan Swakarsa Koya Barat Kompleks Pemancingan Permata Hijau Distrik Muara Tami.
“Atas nama pimpinan kami ucapkan terima kasih atas kekompakan dan soliditas Tim SAR gabungan yang sudah tulus dan ikhlas dalam membantu pencarian korban hingga korban ditemukan dan ini bukan kali pertama sehingga kami meminta warga tetap berhati hati,” wantina. (ade/wen)
JAYAPURA – Nasib malang diamani seorang pria berusia 40 tahun bernama Kristian Arwam. Niatnya memancing ikan di belakang café V-Tekya malah membuatnya tenggelam di Pantai Holtekamp. Kejadian Sabtu (25/3) pagi dan korban akhirnya berhaisl ditemukan Minggu (26/3) kemarin.
Kasat Polair Polresta Jayapura Kota AKP Francis D. Wardjukur saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyebut Kristian merupakan warga Koya Swakarsa yang tenggelam di Pantai Holtekamp KM.10 tepatnya dibelakang Cafe V-Tekya Beach. Dari pencarian yang dilakukan akhirnya Pukul 09.30 WIT ditemukan Tim SAR gabungan. Tim SAR gabungan yang terdiri dari TNI-AL, Dit Polair Polda Papua, Sat Polair Polresta Jayapura Kota dan Basarnas.
“Pencarian terus lakukan disekitar TKP sejak pagi kemarin dan ditemukan lokasi dekat kapal karam Perairan Hoktekamp dalam keadaan meninggal dunia pagi tadi,” jelas Francis, Minggu kemarin. Korban berhasil ditemukan oleh tim dari Satrol AL saat melintas lakukan pencarian di dekat lokasi kapal karam. “Jadi tim gabungan semuanya bergerak lakukan pencarian, baik di laut maupun di darat, kami berkolaborasi untuk dapat menemukan korban, dan akhirnya berhasil ditemukan namun sudah dalam keadaan meninggal dunia,” jelas Kasatpol Ait.
Korban kemudian dievakuasi menggunakan Kapal milik TNI-AL ke Dermaga Satrol Porasko dan selanjutnya dibawa oleh ambulance ke rumah duka di Jalan Swakarsa Koya Barat Kompleks Pemancingan Permata Hijau Distrik Muara Tami.
“Atas nama pimpinan kami ucapkan terima kasih atas kekompakan dan soliditas Tim SAR gabungan yang sudah tulus dan ikhlas dalam membantu pencarian korban hingga korban ditemukan dan ini bukan kali pertama sehingga kami meminta warga tetap berhati hati,” wantina. (ade/wen)
