MERAUKE- Pelaksanaan ujian sekolah untuk tingkat SD di Merauke sejak Senin (9/5) berlangsung aman dan lancar. Dari 2 SD yang berhasil dipantau media ini yakni SD Inpres Mopah Baru, ujian sekolah diikuti 65 murid.
Sementara di SD YPPK Santo Mikhael Merauke, ujian sekolah diikuti 70 murid. Kepala Sekolah SD Inpres Mopah Baru Purwanto, A.Ma,Pd, menjelaskan, untuk hari ketiga ujian sekolah tersebut difokuskan hanya mata pelajaran matematika dengan durasi waktu selama 2 jam.
‘’Khusus hari ini hanya 1 mata pelajaran yakkni matematika. Kalau dua mata pelajaran, kasihan anak-anak bisa pulang di atas jam 12 siang. Kalau besok itu, bisa 2 mata pelajaran karena ringan-ringan. Kalau sekarang khusus matematika,’’ katanya.
Purwanto menjelaskan bahwa jumlah siswa terdaftar sebanyak 65 orang dan semuanya ikut ujian yang dibagi dalam 4 kelas. Dikatakan, jadwal mata pelajaran untuk setiap wilayah berbeda. Untuk SD yang masuk wilayah III yang meliputi SD Inpres Mopah Baru, SD Advent, SD Jati-jati, SD Spadem, SD Nggolar, SD Wasur I dan Wasur II dan SD Nasem.
Jika sebelum pandemi, soal ujian untuk wilayah III tersebut dibuat secara bersama, maka sejak pandemi soalnya dibuat masing-masing SD dan dilaksanakan di masing-masing sekolah juga. Sementara itu, di SD YPPK Santo Mikhael Merauke, jumlah peserta ujian sebanyak 70 orang.
Ketua Panitia Ujian SD YPPK Santo Mikhael Merauke Sri Ningsih menjelaskan, pada persiapan ujian, 2 siswa tidak hadir, namun pihaknya mencari kedua siswa tersebut di rumahnya. ‘’Syukur bahwa semuanya sudah dapat ikut ujian sekolah,’’ katanya.
Untuk mata pelajaran yang diujikan di hari ketiga tersebut menurut Sri Ningsih adalah IPS. ‘’Kalau sekolah kami masuk wilayah I,’’pungkasnya. (ulo/tho)