MERAUKE – Nasib naas dialami Yunus Yohanes Mahuze (25), Warga Jalan Maluku, Kelurahan Karang Indah Merauke. Pasalnya, korban yang sehari-harinya sebagai buruh tersebut tewas akibat luka yang dialaminya di bagian wajah dan kepala.
Kapolres Merauke AKBP Bahara Marpaung, SH, dikonfirmasi media ini membenarkan kasus tewasnya warga Jalan Maluku Merauke tersebut. Menurut Kapolres, berdasarkan laporan yang diterima dari pelapor Martha Yanu, bahwa pada Sabtu (20/4) sekitar pukul 06.00 WIT, yang bersangkutan menerima informasi dari tetangganya jika korban mengalami luka parah dan sekarang ini sedang menjalani perawatan di RSUD Merauke.
Mendapat informasi tersebut, pelapor kemudian meminta anak tertuanya bernama Markus Mahuze untuk mengecek keadaan korban ke RSUD Merauke. Setelah balik dari rumah sakit, pelapor mendapat informasi dari anak tertuanya jika korban sudah meninggal dunia dengan luka di bagian wajah dan kepala.
‘’Kasus ini sementara dalam penyelidikan, siapa pelakunya dan motifnya apa,’’ tandas Kapolres. Sehubungan dengan itu, Kapolres Bahara Marpaung mengimbau warga untuk menghindari mabuk-mabukan yang selama ini menjadi sumber terjadinya tindak pidana. (ulo/tri)
AKBP Bahara Marpaung, SH ( FOTO : Sulo/Cepos )
MERAUKE – Nasib naas dialami Yunus Yohanes Mahuze (25), Warga Jalan Maluku, Kelurahan Karang Indah Merauke. Pasalnya, korban yang sehari-harinya sebagai buruh tersebut tewas akibat luka yang dialaminya di bagian wajah dan kepala.
Kapolres Merauke AKBP Bahara Marpaung, SH, dikonfirmasi media ini membenarkan kasus tewasnya warga Jalan Maluku Merauke tersebut. Menurut Kapolres, berdasarkan laporan yang diterima dari pelapor Martha Yanu, bahwa pada Sabtu (20/4) sekitar pukul 06.00 WIT, yang bersangkutan menerima informasi dari tetangganya jika korban mengalami luka parah dan sekarang ini sedang menjalani perawatan di RSUD Merauke.
Mendapat informasi tersebut, pelapor kemudian meminta anak tertuanya bernama Markus Mahuze untuk mengecek keadaan korban ke RSUD Merauke. Setelah balik dari rumah sakit, pelapor mendapat informasi dari anak tertuanya jika korban sudah meninggal dunia dengan luka di bagian wajah dan kepala.
‘’Kasus ini sementara dalam penyelidikan, siapa pelakunya dan motifnya apa,’’ tandas Kapolres. Sehubungan dengan itu, Kapolres Bahara Marpaung mengimbau warga untuk menghindari mabuk-mabukan yang selama ini menjadi sumber terjadinya tindak pidana. (ulo/tri)