Saturday, March 15, 2025
29.7 C
Jayapura

39 Reaktif, Kantor Dinas  Pendidikan Tutup Sementara

Thiasony Betaubun, S.Sos, M.Pd, M.Si ( FOTO: Sulo/Cepos)

MERAUKE-Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Merauke  yang saat ini masih menyewa Ruko di KNS II, Jalan Seringgu Merauke, memilih untuk  tutup sementara   terhitung sejak Rabu  (20/1).

   Kepala Dinas  Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Merauke Thiasony Betaubun, S.Sos, M.Pd, M.Si, saat dihubungi  Cenderawasih Pos  lewat telepon selulernya, Kamis  (21/1) membenarkan penutupan  tersebut.

  “Ya, kemarin setelah rapid test,  kita  memilih untuk tutup sementara sampai Sabtu. Senin  depan sudah masuk kembali,” kata  Thiasony.

   Menurut  dia,  bahwa kantor ditutup  tersebut selain untuk penyemprotan desinfektan, juga untuk mengatur  meja dan kursi yang ada di dalam ruangan. Sebab,  dengan ruangan  yang  sempit membuat  staf yang ada di dalam berdesak-desakan. Belum lagi  tamu yang datang. ‘    

Baca Juga :  Anggota KSTB Kodap V Serahkan Senpi Jenis Engkeloop

   “Selain kita  mengatur kursi dan meja, juga mengatur  jadwal pegawai yang masuk setiap hari selama 1  minggu,’’ katanya.

   Karena menurutnya, sesuai dengan surat edaran    bupati tentang PSBB,  untuk  ASN lingkup  Pemkab Merauke sudah diatur untuk 25 persen masuk kerja, sedangkan 75 persen kerja dari  rumah. “Nah, kita akan mengatur  dengan sistem sift-siftan, supaya  tidak semua  staf yang ada  masuk. Ini  dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid,’’ jelasnya.

   Sementara  bagi staf yang reaktif,  menurut Thiasoni akan menjalani karantina mandiri selama  14  hari.   Diketahui sejak  2 tahun lalu, Kantor Dinas  Pendidikan yang berada di Jalan Biak Kelurahan Mandala Merauke dibongkar  untuk pembangunan  gedung dua lantai yang representatif.

Baca Juga :  Daftar ke Unmus, Beatus Tambaip Diantar Ratusan Orang 

  Thiasoni  memperkirakan,  bulan Juni mendatang  pihaknya sudah bisa menempati  gedung baru tersebut. “Karena itu  memang dibangun 3 tahap dimana tahun 2021 ini merupakan tahap ketiga.  Rencananya, pertengahan tahun  ini, kami sudah bisa menempati gedung baru tersebut,’’ pungkasnya. (ulo/tri)   

Thiasony Betaubun, S.Sos, M.Pd, M.Si ( FOTO: Sulo/Cepos)

MERAUKE-Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Merauke  yang saat ini masih menyewa Ruko di KNS II, Jalan Seringgu Merauke, memilih untuk  tutup sementara   terhitung sejak Rabu  (20/1).

   Kepala Dinas  Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Merauke Thiasony Betaubun, S.Sos, M.Pd, M.Si, saat dihubungi  Cenderawasih Pos  lewat telepon selulernya, Kamis  (21/1) membenarkan penutupan  tersebut.

  “Ya, kemarin setelah rapid test,  kita  memilih untuk tutup sementara sampai Sabtu. Senin  depan sudah masuk kembali,” kata  Thiasony.

   Menurut  dia,  bahwa kantor ditutup  tersebut selain untuk penyemprotan desinfektan, juga untuk mengatur  meja dan kursi yang ada di dalam ruangan. Sebab,  dengan ruangan  yang  sempit membuat  staf yang ada di dalam berdesak-desakan. Belum lagi  tamu yang datang. ‘    

Baca Juga :  Babinsa Rehab Pasar Mama-mama Papua

   “Selain kita  mengatur kursi dan meja, juga mengatur  jadwal pegawai yang masuk setiap hari selama 1  minggu,’’ katanya.

   Karena menurutnya, sesuai dengan surat edaran    bupati tentang PSBB,  untuk  ASN lingkup  Pemkab Merauke sudah diatur untuk 25 persen masuk kerja, sedangkan 75 persen kerja dari  rumah. “Nah, kita akan mengatur  dengan sistem sift-siftan, supaya  tidak semua  staf yang ada  masuk. Ini  dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid,’’ jelasnya.

   Sementara  bagi staf yang reaktif,  menurut Thiasoni akan menjalani karantina mandiri selama  14  hari.   Diketahui sejak  2 tahun lalu, Kantor Dinas  Pendidikan yang berada di Jalan Biak Kelurahan Mandala Merauke dibongkar  untuk pembangunan  gedung dua lantai yang representatif.

Baca Juga :  Sejumlah Masjid Tetap Gelar Salat Ied

  Thiasoni  memperkirakan,  bulan Juni mendatang  pihaknya sudah bisa menempati  gedung baru tersebut. “Karena itu  memang dibangun 3 tahap dimana tahun 2021 ini merupakan tahap ketiga.  Rencananya, pertengahan tahun  ini, kami sudah bisa menempati gedung baru tersebut,’’ pungkasnya. (ulo/tri)   

Berita Terbaru

Artikel Lainnya