JAYAWIJAYA – Upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di kampung Tipalok Distrik Ibele Kabupaten Jayawijaya, Pelaksana Tugas Kepala (PLT) Kampung mengalokasikan sebagian dana kampung untuk membiayai anak-anak ikut ujian paket A,B, dan C yang putus sekolah di wilayah tersebut.
Plt Kepala Kampung Tipalok Painus Mosip mengaku jika pihaknya lakukan program ini untuk meningkatkan SDM di kampung mana ini agar tidak ada anak mudah menganggur lantaran putus sekolah dan tidak memiliki ijazah untuk bekerja maupun melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi
“usai mendapatkan ijazah paket A, B dan C, nantinya untuk tahap pertama ini kami akan prioritaskan 10, jadi perwakilan dari lima gereja itu akan mengutus 2 orang untuk menempuh pendidikan di bangku kuliah,”ungkapnya di Wamena Senin (3/11)
Menurutnya, Ijazah paket itu difokuskan kepada anak-anak putus sekolah, agar mereka bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Misal untuk mereka yang belum memiliki ijazah SMA, akan dibelikan ijazah paket C sehingga bisa lanjut kuliah di perguruan tinggi.
“Program ini dilakukan agar generasi muda yang ada di wilayah ini bisa membali menuntut ilmu dan dapat memiliki masa depan yang baik,” bebernya
Dikatakan, untuk pembiayaan semua akan dibantu dari dana kampung ini sehingga dengan tindakan seperti ini bisa mempermudah beban orang tua mereka untuk membiayai perkuliahan dari para pemuda yang ada di kampung tersebut, tentunya ini menjadi salah satu bagian penting untuk meningkatkan SDM di Jayawijaya.
JAYAWIJAYA – Upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di kampung Tipalok Distrik Ibele Kabupaten Jayawijaya, Pelaksana Tugas Kepala (PLT) Kampung mengalokasikan sebagian dana kampung untuk membiayai anak-anak ikut ujian paket A,B, dan C yang putus sekolah di wilayah tersebut.
Plt Kepala Kampung Tipalok Painus Mosip mengaku jika pihaknya lakukan program ini untuk meningkatkan SDM di kampung mana ini agar tidak ada anak mudah menganggur lantaran putus sekolah dan tidak memiliki ijazah untuk bekerja maupun melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi
“usai mendapatkan ijazah paket A, B dan C, nantinya untuk tahap pertama ini kami akan prioritaskan 10, jadi perwakilan dari lima gereja itu akan mengutus 2 orang untuk menempuh pendidikan di bangku kuliah,”ungkapnya di Wamena Senin (3/11)
Menurutnya, Ijazah paket itu difokuskan kepada anak-anak putus sekolah, agar mereka bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Misal untuk mereka yang belum memiliki ijazah SMA, akan dibelikan ijazah paket C sehingga bisa lanjut kuliah di perguruan tinggi.
“Program ini dilakukan agar generasi muda yang ada di wilayah ini bisa membali menuntut ilmu dan dapat memiliki masa depan yang baik,” bebernya
Dikatakan, untuk pembiayaan semua akan dibantu dari dana kampung ini sehingga dengan tindakan seperti ini bisa mempermudah beban orang tua mereka untuk membiayai perkuliahan dari para pemuda yang ada di kampung tersebut, tentunya ini menjadi salah satu bagian penting untuk meningkatkan SDM di Jayawijaya.