WAMENA – Polres Jayawijaya bersama Pemprov Papua Pegunungan meresmikan Masjid Al Ihsan Polres Jayawijaya di jalan pramuka Wamena usai dibangun kurang lebih dua tahun.
Kapolres Jayawijaya AKBP Herry Wibowo, S.IK menyatakan awal ia masuk dan melakukan sholat tarawaeh di awal bulan puasa, masjid ini masih satu lantai dan masih ditutup dengan seng di bagian atasnya, dan pada tahun 2023 dimulai pembangunan dan tahun 2025 ini sudah bisa untuk diresmikan dan digunakan sebagai sarana peribadatan.
“Berdirinya masjid ini tidak hanya dari umat muslim semata namun juga yang beragama Nasrani turun membantu membangun, saya juga pernah minta bantuan dari danyon untuk meminta 1 pleton personilnya membantu pengecoran lantai atas masjid tersebut,”ungkapnya Selasa (25/2) kemarin.
Ia mengaku jika ini merupakan wujud satu kesatuan toleransi di Jayawijaya sehingga masjid ini bisa dibangun tuntas dan dapat diresmikan saat ini dan sudah menjadi bangunan yang begitu indah, pihaknya juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh element yang sudah membantu.
“Saya menyaksikan sendiri proses pembangunan yang sangat luar biasa tanpa memandang perbedaan satu dengan yang lainnya, saya tak ingin pembangunan tersendat ada atau tidak ada kita harus gas, meskipun telah terbangun masih banyak PR yang perlu kita selesaikan,” Kata Heri Wibowo
Di tempat yang sama PJ Gubernur Papua Pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, S.IP. M.P.A menyatakan nama Masjid Al -ihsan artinya penuh dengan kemurahan hati, sama seperti di wilayah Papua Pegunungan ini yang sampai dengan saat ini masih aman terkendali dan masih ada seyuman di wajah masyarakat.
“Tentunya ini juga mencerminkan hati dari Kapolres Jayawijaya bersama jajaranoleh karena itu marilah seluruh jamaah mendoakan beliau untuk langkah karirnya kedepan menjadi Kombes Pol Heri Wibowo, S,IK
WAMENA – Polres Jayawijaya bersama Pemprov Papua Pegunungan meresmikan Masjid Al Ihsan Polres Jayawijaya di jalan pramuka Wamena usai dibangun kurang lebih dua tahun.
Kapolres Jayawijaya AKBP Herry Wibowo, S.IK menyatakan awal ia masuk dan melakukan sholat tarawaeh di awal bulan puasa, masjid ini masih satu lantai dan masih ditutup dengan seng di bagian atasnya, dan pada tahun 2023 dimulai pembangunan dan tahun 2025 ini sudah bisa untuk diresmikan dan digunakan sebagai sarana peribadatan.
“Berdirinya masjid ini tidak hanya dari umat muslim semata namun juga yang beragama Nasrani turun membantu membangun, saya juga pernah minta bantuan dari danyon untuk meminta 1 pleton personilnya membantu pengecoran lantai atas masjid tersebut,”ungkapnya Selasa (25/2) kemarin.
Ia mengaku jika ini merupakan wujud satu kesatuan toleransi di Jayawijaya sehingga masjid ini bisa dibangun tuntas dan dapat diresmikan saat ini dan sudah menjadi bangunan yang begitu indah, pihaknya juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh element yang sudah membantu.
“Saya menyaksikan sendiri proses pembangunan yang sangat luar biasa tanpa memandang perbedaan satu dengan yang lainnya, saya tak ingin pembangunan tersendat ada atau tidak ada kita harus gas, meskipun telah terbangun masih banyak PR yang perlu kita selesaikan,” Kata Heri Wibowo
Di tempat yang sama PJ Gubernur Papua Pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, S.IP. M.P.A menyatakan nama Masjid Al -ihsan artinya penuh dengan kemurahan hati, sama seperti di wilayah Papua Pegunungan ini yang sampai dengan saat ini masih aman terkendali dan masih ada seyuman di wajah masyarakat.
“Tentunya ini juga mencerminkan hati dari Kapolres Jayawijaya bersama jajaranoleh karena itu marilah seluruh jamaah mendoakan beliau untuk langkah karirnya kedepan menjadi Kombes Pol Heri Wibowo, S,IK
