MERAUKE– Pihak kepolisian masih mendalami apa yang menjadi penyebab dari seorang penghuni Lokalisasi Yobar memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam kamar mandi dari barak yang ditempatinya.
‘’Untuk kasus gantung diri itu, kita masih melakukan penyelidikan. Sore kemarin juga baru pihak keluarga membuat laporan Polisi,’’ kata Kapolres Merauke AKBP Leonardo Yoga, SIK, MM melalui Kaur Bin Ops Reskrim Ipda Sewang ditemui di ruang kerjanya, Selasa (24/9).
Meski begitu, lanjut KBO Ipda Sewang, jenazah dari korban tersebut sudah dimakamkan oleh pihak keluarga mereka.
Dikatakan, pihaknya akan meminta keterangan kepada saksi-saksi termasuk yang mempekerjakan korban di tempat tersebut. Setelah pemeriksaan itu baru bisa disimpulkan.
Seperti diketahui, bahwa seorang penghuni lokaliasi Yobar yang sehari-harinya dipanggil Mama Ani atau biasa dipanggil Salsa itu ditemukan tewas gantung diri di kamar mandi tempatnya ia bekerja di Lokalisasi Yobar, Minggu (22/9) sekitar pukul 13.00 WIT.
Saat ditemukan, korban masih tergantung di kamar mandi dengan leher terikat dengan kain di leher. Polisi yang mendapat laporan, kemudian mendatangi TKP , menurunkan jenazah korban dan melakukan oleh TKP. Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke kamar RSUD Merauke untuk dilakukan visum. (ulo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos