MIMIKA – Kepolisian Resor Mimika kini tengah melakukan langkah-langkah antisipasi dalam rangka terciptanya situasi Kamtibmas di Kabupaten Mimika yang aman dan kondusif menjelang HUT ke-79 RI .
Kapolres Mimika, AKBP I Komang Budiartha mengatakan, antisipasi pun dilakukan buntut dampak dari peristiwa yang terjadi di Distrik Alama beberapa waktu lalu. Kapolres menyebut, antisipasi yang dilakukan salahsatunya adalah cipta kondisi. Selain itu, di Distrik Alama masih ada pasukan yang disiagakan untuk melakukan pengamanan.
“Jadi di Alama masih ada pasukan sekitar 31 orang untuk meyakinkan, memastikan situasi Alama itu kondusif,” kata Kapolres, saat ditemui di ruangannya. Bagi Kapolres, setiap tempat tentunya memiliki tingkat kerawanan dengan tingkat kesulitannya tersendiri. Apalagi, di wilayah gunung yang terisolir dan sulit untuk dijangkau.
“Yang jelas yang namanya daerah rawan, perbatasan-perbatasan semua memiliki kerawanan karena jangkauan kita untuk memantau sangatlah sulit. Dari cuaca, jaringan (untuk-red) telekomunikasi dan juga personel yang ada di sana itu kita nyatakan rawan,” kata Kapolres.
“Contohnya di Alama itu tidak ada polisi maupun dari TNI yang organik,” tambahnya.
Kapolres menegaskan bahwa saat ini di seluruh wilayah hukum Polres Mimika masih dalam kondisi aman dan kondusif. (mww/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
MIMIKA – Kepolisian Resor Mimika kini tengah melakukan langkah-langkah antisipasi dalam rangka terciptanya situasi Kamtibmas di Kabupaten Mimika yang aman dan kondusif menjelang HUT ke-79 RI .
Kapolres Mimika, AKBP I Komang Budiartha mengatakan, antisipasi pun dilakukan buntut dampak dari peristiwa yang terjadi di Distrik Alama beberapa waktu lalu. Kapolres menyebut, antisipasi yang dilakukan salahsatunya adalah cipta kondisi. Selain itu, di Distrik Alama masih ada pasukan yang disiagakan untuk melakukan pengamanan.
“Jadi di Alama masih ada pasukan sekitar 31 orang untuk meyakinkan, memastikan situasi Alama itu kondusif,” kata Kapolres, saat ditemui di ruangannya. Bagi Kapolres, setiap tempat tentunya memiliki tingkat kerawanan dengan tingkat kesulitannya tersendiri. Apalagi, di wilayah gunung yang terisolir dan sulit untuk dijangkau.
“Yang jelas yang namanya daerah rawan, perbatasan-perbatasan semua memiliki kerawanan karena jangkauan kita untuk memantau sangatlah sulit. Dari cuaca, jaringan (untuk-red) telekomunikasi dan juga personel yang ada di sana itu kita nyatakan rawan,” kata Kapolres.
“Contohnya di Alama itu tidak ada polisi maupun dari TNI yang organik,” tambahnya.
Kapolres menegaskan bahwa saat ini di seluruh wilayah hukum Polres Mimika masih dalam kondisi aman dan kondusif. (mww/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
