Sunday, December 22, 2024
26.7 C
Jayapura

Massa Pengantar Jenazah Lukas Enembe Urungkan Niat Pulang

Setelah Terdengar Bunyi Tembakan Tak Jauh dari Kediaman Lukas Enembe

JAYAPURA – Bunyi tembakan terdengar sesaat sebelum iring iringan pemulangan massa yang baru saja mengantarkan jenazah almarhum Lukas Enembe, di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Jumat (29/12)

Hal itu disampaikan Kuasa Hukum mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe Petrus Bala Pattayona, kepada Cenderawasih Pos.

“Bunyi tembakan terdengar sebanyak 3 sampai 5 kali tak jauh dari kediaman almarhum Lukas Enembe, suara tembakan itu membuat warga bertanya tanya kenapa harus ada suara tembakan. Pasalnya saya ada di lokasi saat itu,” kata Petrus.

Dikatakan Petrus, suara tembakan itu membuat massa yang hendak pulang berhamburan. Hingga sesama mereka saling melindungi dan mengarahkan untuk kembali saja ke kediaman pak Lukas Enembe.

Baca Juga :  UMP Papua 2021 Tidak Naik

“Ada yang mencari asal suara tembakan, namun ada juga sesama mereka saling berkata pulang saja karena situasi tidak memungkinkan. Sehingga mereka kembali ke kediaman almarhum Lukas Enembe,” terang Petrus.

Petrus mengklaim, suara tembakan tersebut terdengar usai mobil truk yang hendak mengantar pulang massa tergelincir di tanjakan.

“Setelah truk terbalik, kita mendengar ada beberapa tembakan yang membuat massa berhamburan hingga memilih kembali ke halaman rumah almarhum Lukas Enembe,” terangnya.

Dikatakan Petrus, hingga pukul jam 9 malam. Masih banyak massa yang belum dipulangkan dari kediaman Pak Lukas Enembe.

“Hingga saya pulang jam 9 malam, massa masih banyak di kediaman almarhum Lukas  Enembe lantaran mobil yang mengangkut mereka tidak cukup. Selain itu, kondisi juga tidak memungkinkan. Tadi kita dengan informasi Sabtu (30/12) barulah semua dipulangkan,” pungkasnya. (fia/wen)

Baca Juga :  Pembawa Bintang Kejora Bakal Diperiksa

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Setelah Terdengar Bunyi Tembakan Tak Jauh dari Kediaman Lukas Enembe

JAYAPURA – Bunyi tembakan terdengar sesaat sebelum iring iringan pemulangan massa yang baru saja mengantarkan jenazah almarhum Lukas Enembe, di Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Jumat (29/12)

Hal itu disampaikan Kuasa Hukum mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe Petrus Bala Pattayona, kepada Cenderawasih Pos.

“Bunyi tembakan terdengar sebanyak 3 sampai 5 kali tak jauh dari kediaman almarhum Lukas Enembe, suara tembakan itu membuat warga bertanya tanya kenapa harus ada suara tembakan. Pasalnya saya ada di lokasi saat itu,” kata Petrus.

Dikatakan Petrus, suara tembakan itu membuat massa yang hendak pulang berhamburan. Hingga sesama mereka saling melindungi dan mengarahkan untuk kembali saja ke kediaman pak Lukas Enembe.

Baca Juga :  Memperkuat Peran Perpustakaan Dalam Meningkatkan Kualitas SDM

“Ada yang mencari asal suara tembakan, namun ada juga sesama mereka saling berkata pulang saja karena situasi tidak memungkinkan. Sehingga mereka kembali ke kediaman almarhum Lukas Enembe,” terang Petrus.

Petrus mengklaim, suara tembakan tersebut terdengar usai mobil truk yang hendak mengantar pulang massa tergelincir di tanjakan.

“Setelah truk terbalik, kita mendengar ada beberapa tembakan yang membuat massa berhamburan hingga memilih kembali ke halaman rumah almarhum Lukas Enembe,” terangnya.

Dikatakan Petrus, hingga pukul jam 9 malam. Masih banyak massa yang belum dipulangkan dari kediaman Pak Lukas Enembe.

“Hingga saya pulang jam 9 malam, massa masih banyak di kediaman almarhum Lukas  Enembe lantaran mobil yang mengangkut mereka tidak cukup. Selain itu, kondisi juga tidak memungkinkan. Tadi kita dengan informasi Sabtu (30/12) barulah semua dipulangkan,” pungkasnya. (fia/wen)

Baca Juga :  Pembawa Bintang Kejora Bakal Diperiksa

Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com 

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya