"Kami sudah sampaikan apabila ditemukan masalah di lapangan jika terkait kode etik maka harus diproses secara etik dan apabila mengarah ke pidana, wajib diselesaikan dalam ranah yang sama",katanya.
"Di Universitas Muhammadiyah inikan banyak sekali mahasiswa putra asli Papua yang datang jauh dari kampung, tadi ada yang dari Yahukimo, Lani Jaya ada disini. Dan memang seharusnya ini menjadi tempat yang bagus untuk pembinaan, pembentukan kepribadian mahasiswanya," jelas Muhadjir Effendy.
Untuk itu kata Kabid Humas, kejadian seperi ini perlu diantisipasi kedepannya. Sehingga anggota tak lagi menjadi korban penembakan. Ia pun menyebut situasi Puncak Jaya kondusif pasca penembakan, dan situasi masih aman terkendali.
Deklarasi Pilkada Damai ini terpusat di Lapangan Petrosea di Jalan WR Soepratman, Mimika, Papua Tengah. Adapun personel yang akan melakukan pengamanan terdiri dari anggota Polres Mimika, Brimob Batalyon B Pelopor Timika dan Kodim 1710/Mimika.
Jubir TPNPB, Sebby Sembom menyatakan bahwa pembebasan pilot Philip tak lepas dari konspirasi melemahkan perjuangan pimpinan kelompok penyandera, Egianus Kogoya.
"Kita juga sedang melakukan penyelidikan, apakah ada hubungannya dengan yang ini, itu sedang kita dalami kemudian kita juga menunggu dengan komunikasi dengan BSSN untuk melakukan forensik," kata Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Himawan Bayu Aji, Rabu (25/9).
Belum diketahui secara pasti alasan korban mengambil jalan pintas dengan cara bunuh diri dan hingga kini insiden tak mengenakkan itu masih diselidiki. Polisi yang mengetahui kejadian tersebut langsung mengevakuasi jenazah korban dan tiba di Kamar Jenazah RSUD Merauke sekitar pukul 19.30 WIT.
Jenderal Sigit menyampaikan bahwa keselamatan sandera adalah prioritas utama sejak awal operasi. Menurutnya, upaya yang dilakukan tim negosiasi sangat tepat, yaitu menempatkan keselamatan sandera di atas segalanya, tanpa mengedepankan tindakan represif.
Sang pilot setelah dijemput di Nduga, langsung diterbangkan ke Timika dan kini berada di Jakarta dan rencananya akan bertemu keluarganya di Bali. Intensitas upaya pembebasan dalam sebulan terakhir memang cukup tinggi.
 Upacara Hari Kesadaran Nasional tersebut dipimpin Wakapolresta Jayapura Kota AKBP Deni Herdiana, S.E., S.H., M.M., M.H dan diikuti seluruh Pejabat Utama, Kapolsek Jajaran, Para Perwira dan Bintara serta ASN Polresta Jayapura Kota.