Tugas yang belum selesai setelah berhasil mengevakuasi seluruh korban yakni bagaimana mengamankan kotak berwarna oranye tersebut. Dari kotak ini nantinya seluruh percakapan yang ada di pesawat akan terekam dan diketahui bagaimana bisa terjadi crash landing.
Hanya saja kabar sang pilot langsung menjalani operasi pada tulang kaki sebelah kiri. Ia dioperasi dalam kondisi sadar dan rencananya Sabtu (25/6) hari ini akan dirujuk ke rumah sakit khusus orthopedic yang berada di Solo, Jawa Tengah.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus Maclarimboen mengatakan, mayat bayi malang itu saat ditemukan masih terlilit tali pusar. Pertama kali ditemukan oleh dua orang saksi berinisial HA (55) dan LT (48) sekira pukul 09.00 WIT saat keduanya sedang mencari makanan sisa untuk pakan babi.
 Tercatat ada enam rumah milik anggota TNI di Kodam Lama Jayapura yang dilahap api. Hanya saja hingga berita ini dibuat tidak ada penjelasan apapun dari pihak Kodam XVII Cenderawasih terkait penyebab dan korban dari kebakaran tersebut.
"Lokasi itu, bisa kita daratkan helikopter tanpa harus menggunakan tali dalam penyelamatan itu. Semua korban dalam keadaan selamat, dan sadar. Walaupun ada yang luka-luka tapi semua sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk penanganan medis," kata Letkol Slamet.Â
Beruntung, tujuh orang korban termasuk pilot selamat. Mereka berhasil dievakuasi oleh tim gabungan dari Badan SAR Nasional (Basarnas), TNI, Polri, instansi swasta, dan masyarakat setempat. Berdasar laporan Basarnas, lima orang dievakuasi ke Timika. Dua orang lainnya tetap di Duma.Â
  Kapolresta Jayapura Kota AKBP Dr. Victor D. Mackbon, S.H., S.IK., M.H., M.Si melalui Kapolsek Heram AKP Frangky Rumbiak saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa kebakaran tersebut. Kapolsek mengatakan, kebakaran diduga berawal dari korsleting listrik yang terjadi di dalam kamar bagian depan rumah korban, dimana saat itu anak pemilik rumah yakni Johanis yang berada di bagian belakang mencium bau hangus seperti karet terbakar.Â
Kecelakaan maut terjadi di Ring Road Distrik Jayapura Selatan yang mengakibatkan dua pengendara sepeda motor meninggal dunia. Keduanya tewas seketika di lokasi kejadian dan kini kasusnya tengah dalam penanganan Unit Lalu Lintas Polsek Jayapura Selatan.
Jenazah korban telah tiba di Merauke Kamis (16/6) dan telah dibawa ke kampung halamannya di Maluku Tenggara. Kapolres Merauke AKBP. Ir. Untung Sangaji, M.Hum melalui Kasat Polair AKP Okto Samosir, SH, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut.
Kapolres Merauke AKBP. Ir. Untung Sangaji, M.Hum melalui Kasie Humas Iptu Bambang Soetrisno, saat dikonfirmasi membenarkan penemuan jenazah di teras rumah warga di Kampung Tof-tof, bernama Gabriel Mane RT. 02/RW 01, Distrik Elikobel.