dunia dengan cara yang sangat sadis, tindakan ini sangat bertentangan dengan prinsip Kemanusiaan. Ini harus ditentang oleh semua pihak, Komnas HAM menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya 8 orang tersebut,” ungkapnya.
“Tregedi Beoga adalah kejahatan kemanusiaan, sebab setiap nyawa orang tidak bisa dicabut oleh siapapun. Mereka punya hak hidup, hak kebebasan, hak untuk bekerja dan punya hak mau tinggal dimana saja. Tidak bisa hak mereka dicabut oleh siapapun kecuali Tuhan,” tegas Theo saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos melalui telepon selulernya, Jumat (4/3).
“Ia sampai saat ini korban belum berhasil dievakuasi,” jelas Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal melalui ponselnya, Jumat (4/1). Sebelumnya disebutkan bahwa untuk sampai ke lokasi perlu menggunakan pesawat seperti heli namun ini juga tergantung pada cuaca. Pernah dicoba namun gagal karena cuaca tidak mendukung.
Kepada BPSDM Provinsi Papua, Aryoko AF Rumaropen,SP,M.Eng mengatakan Pemerintah Provinsi Papua melalui kebijakan khusus yang diatur dengan regulasi khusus, sesuai dengan amanat undang-undang Otonomi Khusus sejak tahun 2009 sampai dengan hari ini Pemerintah provinsi Papua menyelenggarakan Beasiswa bagi putra-putri Papua.
“Presiden NFRPB menyatakan bahwa West Papua telah dimasukkan melalui hukum dan dikeluarkan dari NKRI melalui hukum Internasional. Diklaim sepihak telah bergabung dengan NKRI lewat New York Agreement pada 15 Oktober tahun 1962 namun ini diclearkan lewat deklarasi bangsa Papua pada Kongres Rakyat Papua III, 19 Oktober 2011 lalu,” kata Onesimus kepada wartawan di Abepura, Kamis (3/3) kemarin.
Praktisi Hukum.dan Pemerhati Perdamaian Gustaf R Kawer mengatakan dampak Perang dapat meningkatkan kekacauan, kemiskinan,dan sakit penyakit , "wabah" perang ini ada dimana-mana termasuk paling banyak di negara dunia ketiga seperti Indonesia yang juga menjajar Papua.
Direktur Eksekutif Lembaga Penelitian, Pengkajian dan Pengembangan Bantuan Hukum (LP3BH) Manokwari Yan C Warinussy, memberi hormat dan apresiasi tinggi atas cuitan Presiden Joko Widodo tersebut. Hanya saja, kenapa cuitan seperti itu tidak berlaku saat kontak senjata yang terjadi di Papua.
Sebanyak delapan warga sipil termasuk karyawan Palaparing Timur Telematika (PTT) dilaporkan tewas tertembak. Para korban diduga ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua pada Selasa (1/3).
Kasat Polair Polresta Jayapura Kota AKP Francis JP. Wardjukur ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa korban tenggelam di Pantai Holtekam telah ditemukan oleh tim SAR gabungan. "Jasad korban pertama kali ditemukan oleh masyarakat yang turut membantu pencarian pada pukul 23.15 WIT dimana korban terdampar tidak jauh dari pesisiran pantai Holtekam, " ujar Francis dalam rilis Polresta, Senin (28/2).
Dimana sebuah pesawat jenis Pilatus Smart PK – SNB dengan kapten pilot David Alonso dan Kapten Febrian Sahetapi terbang dari dari Nabire membawa 4 penumpang juga sembako. Nah, saat landing ban pesawat tergelincir akibat kondisi Lapter yang licin, tidak rata dan posisi menanjak dan akhirnya sempat menghantam rumah warga.