Terkait ini ia menegaskan akan segera menurunkan tim guna melakukan penertiban. “Tadi sudah saya koordinasikan untuk sementara miras ini tidak dijual dulu. Masyarakat sedang berduka, jangan sampai justru terpicu karena mengkonsumsi alkohol dan terjadi hal – hal yang tidak diinginkan. Ini akan kami cek lagi,” jelas Kapolresta Kombes Pol Victor Mackbon di Polresta, Rabu (27/12).
Pj Bupati Jayapura Triwarno Purnomo mengatakan, dalam SE tersebut dijelaskan bahwa dilarang memperjual belikan dan mengkonsumsi Miras yang dapat menggangu Kantibmas selama Nataru 2024.
Dengan begitu, masyarakat Kota Jayapura, khususnya umat kristen, dapat melaksanakan ibadah dengan aman dan tentunya kondusif. "Kami imbau kepada masyarakat, sama sama menjaga keamanan di masing-masing wilayah, terutama malam natal, sehingga umat kristen bisa melaksanakan ibadah natal dengan aman," ajaknya.
"Angka kematian akibat minuman keras baik kecelakaan maupun tindak kriminal masuk juga di dalamnya. Ini memerlukan dukungan semua pihak, elemen masyarakat atau para tokoh untuk ikut menghimbau orang-orang atau warga disekitarnya," ungkap Kapolresta.
Tercatat ada 892 botol miras dengan berbagai merk berhasil diamankan. Selain itu ada 48 gram sabu – sabu, 150 butir obat psikotropika dan 31 gram daun ganja kering. Ini semua dimusnahkan di lahan kosong samping Bank BTN Jayapura, Kamis (21/12).
Pelaksanaan Pengamanan dan razia miras tersebut sebagai wujud Polri dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang tiba dan akan berangkat dengan menggunakan kapal perintis menuju daerah pedalaman Merauke.
Razia minuman keras ini dilakukan mulai pukul 10.00 sampai sore harinya dengan melibatkan Kepala Kampung Bokem, Babinsa Kampung bokem dan tokoh masyarakat setempat.
Kapolsek Iptu Sitanggang mengungkapkan operasi dna penertiban Miras lokal baik Saguer maupun Sopi ilegal tersebut dalam rangka menciptakan situasi keamanan dan ketertiban yang kondusif di Merauke dalam rangka Natal, tahun baru dan Pemilu serentak.
“Ini salah satu atensi yang saya sampaikan kepada anggota, bagaimana kecelakaan masih tinggi setiap malam pergantian tahun. Saya meminta kepada anggota untuk ini diperhatikan,” jelas Kapolresta Kombes Victor Mackbon, Kamis (14/12).
Kapolres Jayawijaya melalui Kasat Samapta Iptu Samuel Lasarus Werinussa Patroli tersebut dilaksanakan untuk menertibkan masyarakat yang dipengaruhi minuman keras dan mengganggu ketertiban umum, tentunya masalah seperti ini tak bisa dibiarkan karena akan berkembang menjadi tindak criminal