Sekda Kabupaten Nduga Namia Gwijangge menuturkan, penting untyuk menyelesaikan masalah yang berpotensi menjadi konflik yang lebih besar. Kemajuan daerah itu bergantung dari kedamaian dan kerjasama setiap warganya. ”Karena itu dilakukan mediasi untuk menyelesaikan masalah,” paparnya.
"Aparat Koramil Homeyo Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, saat ini sedang membantu Polsek Homeyo yang melaporkan kehilangan senjata, proses inipun tidak dilakukan dengan operasi militer," kata Pangdam XVII/Cendrawasih, Mayjen TNI Izak Pangemanan, saat gelar Coffee Morning dengan wartawan di Aula A Tony Rompis Makodam XVII/Cenderawasih, Selasa (20/7) kemarin.
Program rekrutmen yang dinamakan " Bintara Honai" itu nantinya akan menjaring pemuda dari wilayah itu dan setelah pendidikan, kembali bertugas di daerahnya (Koramil) untuk mendampingi kepala kampung.
Masyarakat yang dibangun rumah layak huninya sangat gembira dan bahagia dengan rumah 45 yang dibangun bagi mereka. Dan masyarakat merupakan kelompok sasaran yang sangat membutuhkan bantuan rumah layak huni.
Komandan Kodim 1707/Merauke Letkol Inf Bayu Kriswandito, S.Hub. Int., M.H.I. melalui Danramil 1707-05/Merauke Mayor Inf La Haruni mengatakan, rehabilitasi pasar tradisional yang merupakan pasar mama-mama Papua oleh para Babinsa Koramil 1707-05/Merauke tersebut sebagai salah satu upaya agar tempat yang digunakan jualan nampak bersih dan nyaman.
Pasalnya, selama ini, anak-anak yang ada di tapal batas negara ini kesulitan untuk memperoleh akses buku-buku bacaan untuk menambah pengetahuan dan wawasan mereka tentang Indonesia.
"Kami dengan tegas menolak KST," kata Ketua Adat Kampung Kombut Imanuel Wopon. Imanuel Wopon beralasan, pihaknya ingin pembangunan dan mau berkembang. "Kami mau berkembang dan ingin maju," jelas.
"Peran Babinsa sangat penting dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat baik di kecamatan maupun kampung dalam membantu membangun desa maupun Kamtibmas. Saya harap peran Babinsa di Kabupaten Jayapura bisa lebih ditingkatkan lagi,"jelasnya saat pertemuan tatap muka tiga pilar di aula Yonif RK 751 VJS, Rabu lalu.
“Kami kami tegaskan bahwa TNI tidak ada permusuhan dengan kelompok bersenjata. Jadi kita ajak mereka bersama-sama membangunan daerah agar masyarakat bisa merasakan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraannya,” tambah Izak.