Dia mengatakan, keterlibatan masyarakat yang sudah tercatat memiliki hak pilih, akan turut memberikan kontribusi untuk menentukan pemimpin terbaik bangsa ini dan juga calon wakil rakyat untuk 5 tahun kedepan. Karena itu dirinya juga meminta supaya masyarakat tidak boleh golput.
 Dirinya juga mengingatkan akan pesan Injil untuk hidup damai, pesan persaudaraan, pesan tanpa adanya kekerasan dan permusuhan. Uskup juga berharap seluruh masyarakat Papua tidak Golput pada Pemilu 14 Februari besok lusa.
 Steve mengharapkan pula peran positif dari pers dalam menyebarkan informasi yang kondusif di tanah Papua. Apalagi Pemilu 2024 kali ini adalah yang terbesar dan terkompleks di dunia.
Berkaitan dengan itu, Uskup Agung Merauke Mgr. Petrus Canisius Mandagi, MSC, mengeluarkan surat gembala kepada seluruh Umat Katolik yang ada di Keuskupan Agung Merauke dengan teman menjadi saksi Kristus.Â
Sebanyak 460 personel disiapkan Polresta Jayapura Kota untuk melakukan pengamanan TPS pada Pemilu 2024 di Kota Jayapura. Tercatat ada 940 TPS yang tersebar di lima distrik yang nantinya ditempati anggota polisi. Ini disampaikan Kapolresta Jayapura Kota, Kombes Pol Victor Mackbon usai melaksanakan apel pergeseran pasukan pengamanan TPS di Lapangan PTC Entrop
"Protes ini dipicu oleh penempatan tempat pemungutan suara (TPS) Pileg dan Pilpres di Distrik Aradide, bukan di Distrik Bayabiru. Selain itu, keluhan terhadap kepala distrik yang absen serta masalah pembayaran bahan kayu untuk pembangunan kantor distrik juga menjadi pemicu utama," ujar AKBP Abdus.
Pj Gubernur mengatakan, Pemilu adalah momentum terpenting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara untuk menentukan arah perjalanan pemerintahan dan pembangunan nasional dan daerah, termasuk di Provinsi Papua Pegunungan.
Dalam keterangan persnya Frans Pekey menyebut, saat ini kesiapan logistik pemilu di Kota Jayapura sudah mencapai 95%. "Hari ini tinggal tersisa 5 hari lagi, sehingga semakin dekat hari H, kita ingin memastikan bahwa, kesiapan dari penyelenggara Pemilu terutama KPU," kata Frans Pekey, Jumat (9/2).
Jika karyawan tersebut datang dari luar Papua, maupun Papua tapi bukan wilayah Provinsi Papua Selatan maka dia hanya bisa mendapatkan surat suara untuk memilih yakni surat suara presiden. Tapi jika karyawan terawbut adalah penduduk Provinsi Papua Selatan ya g datang dari Kabupaten Merauke, Asmat atau Mappi, maka dia hanya bisa mendapatkan 3 jenis surat suara, yakni surat suara Presiden, DPR RI dan DPD RI.
Apel siaga patroli pengawasan di masa tenang ini diikuti Bawaslu Kabupaten Merauke, Panitia Pengawas Distrik (Pandis) Merauke, Semangga, dan Tanah Miring, serta Pengawas TPS (PTPS) se-Distrik Merauke, Semangga dan Tanah Miring.