Monday, May 19, 2025
27.7 C
Jayapura
- Advertisement -spot_img

TAG

KKB

Alasan Mata-mata, Jangan Jadikan Sipil dan Toga Sebagai Korban!

“Mereka (KKB-red) mengklaim orang yang dibunuh adalah intel, padahal orang-orang sipil yang bekerja di daerah tersebut. Kami rasa ini  kekejaman yang keterlaluan. Dimana di antara korban tersebut ada seorang ustaz dan pendeta,” ungkap Uskup Leo Ladjar saat ditemui Cenderawasih Pos di Jayapura, Senin (25/7).

Roh Ideologi Papua Merdeka Dicedarai Kekerasan

Kenapa demikian ? Menurut Anthon Raharusun, sebab ideologi tersebut, bukan sebuah ideologi yang radikal. Tetapi dilain sisi, cara-cara yang dilakukan kelompok ini menurut dosen di STIH Biak ini seringkali sangat ekstrim.

Kecam Pembantaian Warga Sipil, JDP dan ALDP Usulkan Dialog

Juru Bicara JDP, Yan Warinussy, JDP menyatakan sikap keprihatinan ini sekaligus mengecam aksi brutal terhadap warga sipil. Eksistensi dan eskalasi pergerakan KKB yang disebut telah berlangsung lebih dari 50 tahun itu, terus meningkat dan malah menyasar warga sipil.

Menkopolhukam Tegaskan KKB di Papua Musuh Rakyat

"Pemerintah akan tegas memburu dan menindak mereka yang menamakan diri sebagai KKB. Musuh kita, musuh rakyat bukan Papua, tetapi KKB yang ada di Papua,"  kata Mahfud dalam pemaparan media secara daring bersama Kantor Staf Presiden (KSP) di Jakarta, Kamis (21/7).

TPNPB-OPM Dinilai Mulai Frustasi

Namun analisa lain disampaikan salah satu akademisi Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura, Marinus Yaung yang justru menganggap kelakuan kelompok sipil bersenjata ini merupakan ungkapan rasa frustasi dari sebuah diplomasi yang dianggap gagal.

Komnas HAM Desak Penertiban di Wilayah Penambangan Rakyat

“Kami belum mendapatkan aduan terkait dengan peristiwa tersebut. Namun peristiwa ini sudah diberitakan oleh media maka dalam mekanisme kita bisa menjadikanya sebagai pengaduan proaktif,” kata Frits kepada Cenderawasih Pos, Kamis (21/7).

Korban Pemenggalan Dimakamkan Tanpa Kepala

Jenazah korban pembunuhan Adis Haryadi dimakamkan pihak keluarga di Merauke, Kamis (21/7). Korban dipenggal KKB pimpinan Elkius Kobak dan jenazahnya dimakamkan tanpa kepala. (foto:Kapolres Pegunungan Bintang for Cepos)

Danrem Pertegas Semua Korban Warga Sipil

Komandan Korem (Danrem) 172/Praja Wira Yathi, Brigjen TNI J.O Sembiring menegaskan bahwa 13 orang yang diserang oleh Kelompok Separatis Teroris (KST) pada Sabtu (16/7) di Kampung Nogolait, Kabupaten Nduga merupakan warga sipil. 

Satu Jenazah Korban KKB Berhasil Dievakuasi

Kamal mengatakan korban bernama Roy Manampiring (42) telah dievakuasi  dan telah dibawa ke Puskesmas Keneyam. “Jenazah (Roy Manampiring) merupakan salah satu korban pembunuhan pada hari Sabtu (16/7) lalu oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Pimpinan Egianus Kogoya tepatnya di tanjakan Adu Mama 2 Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga,” kata Kamal dalam rilisnya, Rabu (20/7).

Sadis, Kepala Seorang Penambang Dipenggal

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH., membenarkan tentang kejadian pembunuhan tersebut. Dimana korban bernama Adis Haryadi yang tewas dengan kondisi kepala dipenggal.

Latest news

- Advertisement -spot_img