Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Lima distrik di Kab. Jayapura Zona Kuning Covid- 19

SENTANI-Menjelang pelaksanaan Kongres  Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) , sejumlah wilayah di Kabupaten Jayapura dilaporkan terpapar Covid-19 dan menyebabkan sejumlah wilayah masuk zona kuning penyebaran Covid-19.

Berdasarkan infografis yang dikeluarkan oleh pemerintah Kabupaten Jayapura, saat ini ada 5 distrik di Kabupaten Jayapura dilaporkan sejumlah warganya terpapar Covid-19. Empat distrik itu yakni Nimbokrang, Yapsi, Waibhu dan Sentani.

“Terbaru ada empat distrik yang dilaporkan terdapat kasus penyebaran Covid-19” kata Khairul Lie dalam rilis Covid yang diterima media ini, Sabtu (27/8).

Dia berharap, masyarakat di Kabupaten Jayapura tetap mematuhi aturan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker.

Sementara itu untuk menekan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jayapura,  pemerintah masih berupaya memaksimalkan program vaksin Covid-19 bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Jayapura.  Saat ini layanan vaksin Covid- 19 itu tidak saja terpusat di rumah sakit tetapi juga tersebar di sejumlah Puskesmas yang ada di wilayah kabupaten Jayapura.  Karena itu pihaknya berharap masyarakat yang ingin mendapatkan layanan vaksin Covid-19 bisa mendatangi gerai vaksin yang ada di setiap Puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Jayapura.

Baca Juga :  Kasus Positif Covid-19 Ditemukan Lagi

“Layanan vaksin Covid-19 ini tidak saja dilakukan di rumah sakit,  tetapi juga kita saat ini sudah melayani di sejumlah Puskesmas yang ada di Kabupaten Jayapura.  Masyarakat bisa datang ke sana untuk mendapatkan layanan vaksin Covid-19″ pungkasnya.

Terkait dengan program vaksin Covid-15 ini, memang sebelumnya ada sejumlah wilayah di Kabupaten Jayapura yang menolak mendapatkan layanan vaksin,  namun setelah dilakukan edukasi dan sosialisasi dari tim medis, lambat laun sejumlah wilayah yang menolak vaksin Covid -9 ini sudah membuka diri untuk mendapatkan layanan vaksin Covid-19.

“Melalui tenaga medis yang ada di setiap Puskesmas kami terus memberikan edukasi dan pemahaman terkait dengan pemberian vaksin Covid-19 bagi masyarakat.  Saat ini yang terpapar Covid-19 ada 12 orang. Sebagian besar rawat isolasi mandiri di rumah, ” pungkasnya. (roy/ary).

Baca Juga :  Varian XBB Sudah Masuk, Tetap Terapkan Prokes

SENTANI-Menjelang pelaksanaan Kongres  Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) , sejumlah wilayah di Kabupaten Jayapura dilaporkan terpapar Covid-19 dan menyebabkan sejumlah wilayah masuk zona kuning penyebaran Covid-19.

Berdasarkan infografis yang dikeluarkan oleh pemerintah Kabupaten Jayapura, saat ini ada 5 distrik di Kabupaten Jayapura dilaporkan sejumlah warganya terpapar Covid-19. Empat distrik itu yakni Nimbokrang, Yapsi, Waibhu dan Sentani.

“Terbaru ada empat distrik yang dilaporkan terdapat kasus penyebaran Covid-19” kata Khairul Lie dalam rilis Covid yang diterima media ini, Sabtu (27/8).

Dia berharap, masyarakat di Kabupaten Jayapura tetap mematuhi aturan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker.

Sementara itu untuk menekan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Jayapura,  pemerintah masih berupaya memaksimalkan program vaksin Covid-19 bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Jayapura.  Saat ini layanan vaksin Covid- 19 itu tidak saja terpusat di rumah sakit tetapi juga tersebar di sejumlah Puskesmas yang ada di wilayah kabupaten Jayapura.  Karena itu pihaknya berharap masyarakat yang ingin mendapatkan layanan vaksin Covid-19 bisa mendatangi gerai vaksin yang ada di setiap Puskesmas yang ada di wilayah Kabupaten Jayapura.

Baca Juga :  Vaksin Covid 19 untuk Anak Sangat Penting

“Layanan vaksin Covid-19 ini tidak saja dilakukan di rumah sakit,  tetapi juga kita saat ini sudah melayani di sejumlah Puskesmas yang ada di Kabupaten Jayapura.  Masyarakat bisa datang ke sana untuk mendapatkan layanan vaksin Covid-19″ pungkasnya.

Terkait dengan program vaksin Covid-15 ini, memang sebelumnya ada sejumlah wilayah di Kabupaten Jayapura yang menolak mendapatkan layanan vaksin,  namun setelah dilakukan edukasi dan sosialisasi dari tim medis, lambat laun sejumlah wilayah yang menolak vaksin Covid -9 ini sudah membuka diri untuk mendapatkan layanan vaksin Covid-19.

“Melalui tenaga medis yang ada di setiap Puskesmas kami terus memberikan edukasi dan pemahaman terkait dengan pemberian vaksin Covid-19 bagi masyarakat.  Saat ini yang terpapar Covid-19 ada 12 orang. Sebagian besar rawat isolasi mandiri di rumah, ” pungkasnya. (roy/ary).

Baca Juga :  ODHA dan Pasien TBC Bisa Vaksin Namun Dengan Syarat

Berita Terbaru

Artikel Lainnya