Friday, April 26, 2024
27.7 C
Jayapura

Vaksinasi Anak di Boven Digoel Meningkat 

MERAUKE- Pelaksanaan vaksinasi di Gerai Vaksin Presisi Polres Boven Digoel untuk anak di awal Januari 2022 mengalami peningkatan.  Vaksinasi  anak tersebut dilakukan untuk umur 6-11 tahun.  Sebanyak 3 personel dari Mabes Polri membantu  Tim Vaksinasi Seksi Kesehatan Polres Boven Digoel yakni  Ipda Dokter Muhammad Irsyad, Penata Wardi, AMK dan PHL Adjie Rizky, AMK. Ipda Muhammad Irsyad selaku dokter dalam tim vaksinasi menjelaskan, ada beberapa pesyaratan  bagi warga Boven Digoel yang akan membawa anaknya divaksin. 

Persyaratan tersebut diantaranya  atas keinginan sendiri, didampingi orang tua, lulus screning kesehatan dan tidak ada paksaan. Selain itu, ia mengharapkan untuk mendukung program pemerintah percepatan vaksinasi 70 persen agar  tercapai herd imunity untuk  dapat beraktivitas dengan normal. ‘’Mari kita mendukung  program pemerintah percepatan vaksinasi minimal  70%,’’ ajaknya.

Baca Juga :  Sebagian Sekolah Masih Persiapkan Vaksin Anak

Ditambahkan, vaksinasi aman dan halal untuk terbentuknya imunitas tubuh di masa pandemi. Apalagi  dengan adanya varian baru dari Covid-19 yaitu Omicron. ‘’Vaksin ini sebenarnya sama dengan kita Imunisasi saat kecil sehingga tubuh kita terbentuk antibodi atau perlindungan dalam tubuh kita,”tuturnya.

Vaksinasi bagi anak tersebut selama ini masih berjalan lancar dan aman. (ulo/tho)

MERAUKE- Pelaksanaan vaksinasi di Gerai Vaksin Presisi Polres Boven Digoel untuk anak di awal Januari 2022 mengalami peningkatan.  Vaksinasi  anak tersebut dilakukan untuk umur 6-11 tahun.  Sebanyak 3 personel dari Mabes Polri membantu  Tim Vaksinasi Seksi Kesehatan Polres Boven Digoel yakni  Ipda Dokter Muhammad Irsyad, Penata Wardi, AMK dan PHL Adjie Rizky, AMK. Ipda Muhammad Irsyad selaku dokter dalam tim vaksinasi menjelaskan, ada beberapa pesyaratan  bagi warga Boven Digoel yang akan membawa anaknya divaksin. 

Persyaratan tersebut diantaranya  atas keinginan sendiri, didampingi orang tua, lulus screning kesehatan dan tidak ada paksaan. Selain itu, ia mengharapkan untuk mendukung program pemerintah percepatan vaksinasi 70 persen agar  tercapai herd imunity untuk  dapat beraktivitas dengan normal. ‘’Mari kita mendukung  program pemerintah percepatan vaksinasi minimal  70%,’’ ajaknya.

Baca Juga :  Naik Turun Pasien Covid yang Dirawat di RSUD Jayapura

Ditambahkan, vaksinasi aman dan halal untuk terbentuknya imunitas tubuh di masa pandemi. Apalagi  dengan adanya varian baru dari Covid-19 yaitu Omicron. ‘’Vaksin ini sebenarnya sama dengan kita Imunisasi saat kecil sehingga tubuh kita terbentuk antibodi atau perlindungan dalam tubuh kita,”tuturnya.

Vaksinasi bagi anak tersebut selama ini masih berjalan lancar dan aman. (ulo/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya