Friday, April 19, 2024
27.7 C
Jayapura

Vaksin Presisi Saat Puasa Tetap Tinggi

JAYAPURA – Gerai Vaksinasi Presisi yang dilakukan Polresta Jayapura Kota mendapat respon positif dari warga kota. Kegiatan yang dilakukan di Aula Masjid Raya Baiturrahim Jayapura Distrik Jayapura Utara ini tak lain adalah untuk membantu pemerintah mewujudkan herd immunity guna memastikan dampak penularan tidak terlalu parah.

   Gerai vaksinasi presisi Polresta ini dikoordinir langsung Wakapolresta Jayapura Kota AKBP Supraptono, S.Sos., M.Si bekerjasama dengan Pengurus Mesjid Raya Baiturrahim dan menghadirkan tenaga vaksinator dari Sidokkes Polresta Jayapura dibantu Bid Dokkes Polda Papua.

  Vaksinasi ini dilaksanakan pada malam hari usai pelaksanaan Salat Tarawih dan ternyata para jamaah cukup banyak yang ambil bagian. Mulai dari anak-anak usia 6-11 tahun hingga masyarakat umum. Yang dilayani adalah vaksinasi dosis pertama, kedua serta booster.

   Wakapolresta Supraptono menyampaikan bahwa ini merupakan wujud Polri mendukung pemerintah dalam melakukan percepatan vaksinasi di Kota Jayapura. Selain itu kata Wakapolresta, vaksinasi juga merupakan persyaratan untuk melakukan perjalanan penerbangan domestik maupun luar negeri, dimana pada tahun ini pemerintah mengizinkan warganya untuk melakukan perjalanan mudik jelang lebaran Idul Fitri.

Baca Juga :  8 Kasus Aktif  di Kota Jayapura, Warga Diminta Tetap Prokes

  “Bisa berangkat dengan pesawat tanpa menggunakan tes rapid antigen maupun Swab PCR jika sudah mendapatkan vaksinasi hingga dosis ketiga atau booster. Hal tersebut membuktikan bahwa pemerintah telah memberikan kelonggaran di masa pandemic  ini kepada warganya,” ujar Wakapolresta.

   Hanya saja meski diberi kelonggaran, namun sekali lagi masyarakat tidak boleh lengah dan tetap harus menjaga disiplin protokol kesehatan. “Ini  karena Covid-19 masih ada dan siapa saja bisa tertular bahkan untuk mereka yang sudah divaksin jadi tetap jaga disiplin protokol kesehatan sebab status daerah masih pandemi Covid-19,” tegasnya.

  Sementara pelaksanaan gerai vaksinasi presisi Polresta Jayapura Kota kemarin malam digelar diikuti oleh 188 pendaftar namun empat orang harus ditunda dengan alasan medis sementara yang diberikan suntikan vaksin sebanyak 184 orang.

Baca Juga :  PPKM Level III Tunggu Kebijakan Pimpinan Daerah

   “184 orang yang diberikan vaksinasi, diantaranya sebanyak 22 orang diberikan dosis tahap pertama, 27 orang dosis tahap kedua dan sisanya 135 orang diberikan vaksinasi Booster atau tahap ketiga,” tutup Supraptono.

   Sementara Wakil Wali Kota, Ir H Rustan Saru MM pernah menyampaikan bahwa sebagian besar warga yang meninggal akibat covid dikarenakan belum melakukan vaksin sehingga daya tahan tubuh dan daya tangkal jika tertular belum terbentuk dan menjadi lebih parah saat  terinveksi. (ade/tri)

JAYAPURA – Gerai Vaksinasi Presisi yang dilakukan Polresta Jayapura Kota mendapat respon positif dari warga kota. Kegiatan yang dilakukan di Aula Masjid Raya Baiturrahim Jayapura Distrik Jayapura Utara ini tak lain adalah untuk membantu pemerintah mewujudkan herd immunity guna memastikan dampak penularan tidak terlalu parah.

   Gerai vaksinasi presisi Polresta ini dikoordinir langsung Wakapolresta Jayapura Kota AKBP Supraptono, S.Sos., M.Si bekerjasama dengan Pengurus Mesjid Raya Baiturrahim dan menghadirkan tenaga vaksinator dari Sidokkes Polresta Jayapura dibantu Bid Dokkes Polda Papua.

  Vaksinasi ini dilaksanakan pada malam hari usai pelaksanaan Salat Tarawih dan ternyata para jamaah cukup banyak yang ambil bagian. Mulai dari anak-anak usia 6-11 tahun hingga masyarakat umum. Yang dilayani adalah vaksinasi dosis pertama, kedua serta booster.

   Wakapolresta Supraptono menyampaikan bahwa ini merupakan wujud Polri mendukung pemerintah dalam melakukan percepatan vaksinasi di Kota Jayapura. Selain itu kata Wakapolresta, vaksinasi juga merupakan persyaratan untuk melakukan perjalanan penerbangan domestik maupun luar negeri, dimana pada tahun ini pemerintah mengizinkan warganya untuk melakukan perjalanan mudik jelang lebaran Idul Fitri.

Baca Juga :  Hari Ini Dilakukan Evaluasi Terkait Perkembangan Covid-19

  “Bisa berangkat dengan pesawat tanpa menggunakan tes rapid antigen maupun Swab PCR jika sudah mendapatkan vaksinasi hingga dosis ketiga atau booster. Hal tersebut membuktikan bahwa pemerintah telah memberikan kelonggaran di masa pandemic  ini kepada warganya,” ujar Wakapolresta.

   Hanya saja meski diberi kelonggaran, namun sekali lagi masyarakat tidak boleh lengah dan tetap harus menjaga disiplin protokol kesehatan. “Ini  karena Covid-19 masih ada dan siapa saja bisa tertular bahkan untuk mereka yang sudah divaksin jadi tetap jaga disiplin protokol kesehatan sebab status daerah masih pandemi Covid-19,” tegasnya.

  Sementara pelaksanaan gerai vaksinasi presisi Polresta Jayapura Kota kemarin malam digelar diikuti oleh 188 pendaftar namun empat orang harus ditunda dengan alasan medis sementara yang diberikan suntikan vaksin sebanyak 184 orang.

Baca Juga :  PPKM Level III Tunggu Kebijakan Pimpinan Daerah

   “184 orang yang diberikan vaksinasi, diantaranya sebanyak 22 orang diberikan dosis tahap pertama, 27 orang dosis tahap kedua dan sisanya 135 orang diberikan vaksinasi Booster atau tahap ketiga,” tutup Supraptono.

   Sementara Wakil Wali Kota, Ir H Rustan Saru MM pernah menyampaikan bahwa sebagian besar warga yang meninggal akibat covid dikarenakan belum melakukan vaksin sehingga daya tahan tubuh dan daya tangkal jika tertular belum terbentuk dan menjadi lebih parah saat  terinveksi. (ade/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya