Jika Batal ke Thailand, Akan Jajal Tim Malaysia atau Singapura

PON 2020 Papua

JAYAPURA – Tim sepakbola menjadi salah satu cabang olahraga bergensi bagi kontingen Papua pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 pada bulan Oktober mendatang. Oleh karena itu, tim yang ditukani oleh mantan kapten Persipura Jayapura, Eduard Ivakdalam telah mengantongi tujuan try out mereka dalam waktu dekat.

Awalnya, Sepakbola PON Papua telah menjadwalkan akan menjajal kekuatan tim Thailand. Namun rencana tersebut terancam batal lantaran belum adanya lampu hijau dari Puslatrov dan KONI Papua. Apalagi menurut Eduard Ivakdalam, timnya saat butuh jam terbang lebih banyak.

“Kami sudah dua kali membuat periodesasi ke KONI, namun sampai saat ini kita belum berangkat. Sementara kompetisi Liga Thailand sendiri hampir sudah mulai kick off untuk musim 2020,” ungkap Eduard kepada Cenderawasih Pos saat ditemui di lapangan sepakbola Berg En Dal Argapura, Kamis (16/1) siang kemarin.

Jika gagal menjajal kekuatan tim Thailand, dikatakan Eduard, timnya akan mengalihkan perhatian pada tim-tim negara tetangga, Malaysia dan Singapura.

“Saya fikir tujuan pertama adalah lawan yang kualitasnya jauh diatas kita, dan jika awal tahun ini kita ke Thailand akan lebih baik untuk mengetahui kekuarangan kita, tapi jika kita terus menghadapai tim-tim lokal di Jayapura yang ada dibawah Persipura saya rasa kita kesulitan untuk mengetahui kekuarangan kita,” ujarnya.

Dengan lawan yang jauh diatas mereka, Eduad mengaku sangat membantu timnya untuk kian lebih solid lagi. Pasalnya tim sepakbola PON merupakan cabang olaharaga harga diri orang Papua. Sehingga Eduard diharapkan dapat memberikan prestasi gemilang bagi Tanah Papua pada ajang nasional empat tahunan itu.

 “Kalau tidak jadi ke Thailand mungkin kami ke Malaysia atau Singapura,” tandasnya. (eri/gin).

PON 2020 Papua

JAYAPURA – Tim sepakbola menjadi salah satu cabang olahraga bergensi bagi kontingen Papua pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 pada bulan Oktober mendatang. Oleh karena itu, tim yang ditukani oleh mantan kapten Persipura Jayapura, Eduard Ivakdalam telah mengantongi tujuan try out mereka dalam waktu dekat.

Awalnya, Sepakbola PON Papua telah menjadwalkan akan menjajal kekuatan tim Thailand. Namun rencana tersebut terancam batal lantaran belum adanya lampu hijau dari Puslatrov dan KONI Papua. Apalagi menurut Eduard Ivakdalam, timnya saat butuh jam terbang lebih banyak.

“Kami sudah dua kali membuat periodesasi ke KONI, namun sampai saat ini kita belum berangkat. Sementara kompetisi Liga Thailand sendiri hampir sudah mulai kick off untuk musim 2020,” ungkap Eduard kepada Cenderawasih Pos saat ditemui di lapangan sepakbola Berg En Dal Argapura, Kamis (16/1) siang kemarin.

Jika gagal menjajal kekuatan tim Thailand, dikatakan Eduard, timnya akan mengalihkan perhatian pada tim-tim negara tetangga, Malaysia dan Singapura.

“Saya fikir tujuan pertama adalah lawan yang kualitasnya jauh diatas kita, dan jika awal tahun ini kita ke Thailand akan lebih baik untuk mengetahui kekuarangan kita, tapi jika kita terus menghadapai tim-tim lokal di Jayapura yang ada dibawah Persipura saya rasa kita kesulitan untuk mengetahui kekuarangan kita,” ujarnya.

Dengan lawan yang jauh diatas mereka, Eduad mengaku sangat membantu timnya untuk kian lebih solid lagi. Pasalnya tim sepakbola PON merupakan cabang olaharaga harga diri orang Papua. Sehingga Eduard diharapkan dapat memberikan prestasi gemilang bagi Tanah Papua pada ajang nasional empat tahunan itu.

 “Kalau tidak jadi ke Thailand mungkin kami ke Malaysia atau Singapura,” tandasnya. (eri/gin).