Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

TNI AD Akan Bangun Kodam di Semua Provinsi

Khusus untuk DOB Dimulai Bertahap

JAKARTA – TNI AD akan menambah jumlah Komando Daerah Militer (Kodam). Sejauh ini, Kodam hanya berjumlah 15, nantinya Kodam akan ada di setiap provinsi Indonesia.

“Sesuai perintah dari Menhan dan Panglima TNI, nanti setiap provinsi akan ada Kodam,” kata KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Mabesad, Jakarta Pusat, Jumat (10/2).

Dudung menuturkan, TNI AD telah mengusulkan penambahan Kodam ini kepada Panglima TNI. Selanjutnya akan diteruskan kepada Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), dan Kementerian Keuangan.

  “Kita menyesuaikan. Karena polisi dulu tipe C Kolonel, tipe B bintang satu, tipe A bintang dua, sekarang semua sudah tipe A, semua bintang dua. Sementara di tempat kami (TNI), di tingkat provinisi masih ada yang Kolonel. Nanti seimbang lah,” jelas Dudung.

Baca Juga :  Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan Jatuh 3 April

Penambahan Kodam ini rencananya akan dilakukan tahun ini. Khusus untuk Daerah Otonomi Baru (DOB) Kodam akan dibangun bertahap, mengingat pendirian Kodam dilakukan dari awal sekali. Karena sejauh ini belum ada infrastruktur dan sumber daya manusia.

  “Tahun ini, kan itu tinggal mindahin, contoh Korem Lampung dari Danrem bintang satu tinggal jadikan Pangdam di situ, nanti Danrem jadi Kasdam,” pungkas Dudung. (jawapos.com)

Khusus untuk DOB Dimulai Bertahap

JAKARTA – TNI AD akan menambah jumlah Komando Daerah Militer (Kodam). Sejauh ini, Kodam hanya berjumlah 15, nantinya Kodam akan ada di setiap provinsi Indonesia.

“Sesuai perintah dari Menhan dan Panglima TNI, nanti setiap provinsi akan ada Kodam,” kata KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Mabesad, Jakarta Pusat, Jumat (10/2).

Dudung menuturkan, TNI AD telah mengusulkan penambahan Kodam ini kepada Panglima TNI. Selanjutnya akan diteruskan kepada Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), dan Kementerian Keuangan.

  “Kita menyesuaikan. Karena polisi dulu tipe C Kolonel, tipe B bintang satu, tipe A bintang dua, sekarang semua sudah tipe A, semua bintang dua. Sementara di tempat kami (TNI), di tingkat provinisi masih ada yang Kolonel. Nanti seimbang lah,” jelas Dudung.

Baca Juga :  Dana Otsus Tak Mampu Hentikan Konflik Bersenjata di Papua

Penambahan Kodam ini rencananya akan dilakukan tahun ini. Khusus untuk Daerah Otonomi Baru (DOB) Kodam akan dibangun bertahap, mengingat pendirian Kodam dilakukan dari awal sekali. Karena sejauh ini belum ada infrastruktur dan sumber daya manusia.

  “Tahun ini, kan itu tinggal mindahin, contoh Korem Lampung dari Danrem bintang satu tinggal jadikan Pangdam di situ, nanti Danrem jadi Kasdam,” pungkas Dudung. (jawapos.com)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya