Friday, April 19, 2024
31.7 C
Jayapura

KSAD Resmikan Penunjukkan eks Danjen Kopassus Sebagai Pangdam XVII/Cenderawasih

JAKARTA-Di Jakarta, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman resmi mengganti Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono. Yogo mendapat promosi menjadi komandan Kodiklatad menggantikan Letjen TNI A. M. Putranto. Dengan menduduki jabatan tersebut, dia bakal naik pangkat menjadi Letjen TNI. Sementara posisi kosong yang ditinggalkan oleh Yogo bakal diisi oleh Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa yang sebelumnya bertugas sebagai komandan jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Dalam kesempatan yang sama, Jenderal Dudung turut memimpin serah terima jabatan (sertijab) panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad). Mulai Senin (31/1) lalu, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak resmi menjabat sebagai panglima Kostrad. Selain panglima Kodam XVII/Cenderawasih dan panglima Kostrad, Dudung juga memimpin sertijab belasan perwira tinggi TNI AD lainnya. Termasuk di antaranya serah terima beberapa panglima kodam.

Baca Juga :  Bacawapres Prabowo Mengerucut Jadi 4 Nama

Sementara Pengamat Terorisme Al Chaidar mengatakan, pendekatan kesejahteraan yang akan dilakukan TNI dan Polri untuk menangani KST tentu akan lebih efektif bila didukung pemerintah pusat dan daerah. Dengan begitu semua aspek di Papua harus dengan pendekatan kesejahteraan. “Tidak bisa hanya TNI dan Polri,” ujarnya.

Pendekatan kesejahteraan tersebut justru sebenarnya merupakan tugas utama dari pemerintah pusat dan daerah. Keduanya harus memberikan dukungan penuh agar kesejahteraan tercapai di Papua. “Sehingga penanganan kelompok bersenjata itu menjadi lebih mudah untuk TNI dan Polri,” urainya.

Yang pasti, pendekatan kesejahteraan yang saat ini dilakukan juga harus terhubung dengan pengejaran setiap KST. Misalnya, dengan keluarga dari anggota KST. “Jadi tepat saaran juga, namun masyarakat umum juga harus ditingkatkan kesejahteraannya,” jelasnya. (syn/idr/JPG)

Baca Juga :  Telah Diterbangkan menuju Mimika

JAKARTA-Di Jakarta, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman resmi mengganti Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono. Yogo mendapat promosi menjadi komandan Kodiklatad menggantikan Letjen TNI A. M. Putranto. Dengan menduduki jabatan tersebut, dia bakal naik pangkat menjadi Letjen TNI. Sementara posisi kosong yang ditinggalkan oleh Yogo bakal diisi oleh Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa yang sebelumnya bertugas sebagai komandan jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Dalam kesempatan yang sama, Jenderal Dudung turut memimpin serah terima jabatan (sertijab) panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad). Mulai Senin (31/1) lalu, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak resmi menjabat sebagai panglima Kostrad. Selain panglima Kodam XVII/Cenderawasih dan panglima Kostrad, Dudung juga memimpin sertijab belasan perwira tinggi TNI AD lainnya. Termasuk di antaranya serah terima beberapa panglima kodam.

Baca Juga :  Kasus Nasional Naik 2,5 Kali Lebih Cepat

Sementara Pengamat Terorisme Al Chaidar mengatakan, pendekatan kesejahteraan yang akan dilakukan TNI dan Polri untuk menangani KST tentu akan lebih efektif bila didukung pemerintah pusat dan daerah. Dengan begitu semua aspek di Papua harus dengan pendekatan kesejahteraan. “Tidak bisa hanya TNI dan Polri,” ujarnya.

Pendekatan kesejahteraan tersebut justru sebenarnya merupakan tugas utama dari pemerintah pusat dan daerah. Keduanya harus memberikan dukungan penuh agar kesejahteraan tercapai di Papua. “Sehingga penanganan kelompok bersenjata itu menjadi lebih mudah untuk TNI dan Polri,” urainya.

Yang pasti, pendekatan kesejahteraan yang saat ini dilakukan juga harus terhubung dengan pengejaran setiap KST. Misalnya, dengan keluarga dari anggota KST. “Jadi tepat saaran juga, namun masyarakat umum juga harus ditingkatkan kesejahteraannya,” jelasnya. (syn/idr/JPG)

Baca Juga :  Uniyap Launching Tiga Program Studi Magister

Berita Terbaru

Artikel Lainnya