JAYAPURA- Bukan hanya angka kriminalitas yang menurun di tengah virus Corona atau Covid-19 yang melanda Indonesia termasuk Provinsi Papua khususnya Kota Jayapura, melainkan juga angka kecelakaan yang terjadi di jalan raya.
Dari catatan Satuan Lalulintas Polresta Jayapura Kota, hingga 26 maret. Pihaknya menerima 49 Laporan Polisi, 4 orang meninggal dunia, 24 orang luka berat dan 41 orang mengalami luka ringan akibat kecelakaan di jalan raya.
Kasat Lantas Polresta Jayapura Kota AKP Junan Plitomo menyebutkan, angka tersebut menurun drastis jika dibandingkan dengan kasus kecelakaan yang terjadi pada Januari dan Februari.
“Untuk januari sebanyak 79 LP dan februari sebanyak 97 LP yang kami terima,” ucap AKP Junan kepada Cenderawasih Pos, Kamis (26/3).
Menurut Kasat Lantas, menurunnya angka kecelakaan di jalan raya dikarenakan jumlah kendaraan yang tidak terlalu banyak beroperasi di jalan raya. Tidak ada yang ngebut-ngebut apalagi lari dengan kecepatan tinggi.
“Ini dikarenakan kendaraan sudah tidak terlalu banyak di jalan raya, aktivita masyarakat berkurang di jalan raya sebagaimana mengikuti imbauan pemerintah untuk tetap berada di rumah. Sehingga kecelakaan menurun berdasarkan hasil laporan yang kami dapat dari anggota yang ada di lapangan,” tuturnya.
Selain itu, menurunnya angka kecelakaan juga dikarenakan anggota rutin melakukan himbauan dan sosialisasi. Serta anggota selalu berada di lapangan dengan adanya virus Corona ini, sehingga menyebabkan angka kecelakaan itu menurun.
“Saya harap angka kecelakaan di jalan raya makin hari menurun bahkan bila perlu tidak ada, dan itu semua bisa terjadi jika masyarakat taat akan aturan dalam berlalulintas,” ungkapnya. (fia/wen)
Adapun data lakalantas yang ditangani Satlantas Polresta Jayapura yakni
No. LP MD LB LR Kerugian materi
Januari 79 4 39 85 Rp 313.400.000
Februari 96 4 49 112 Rp 641.900.000
Maret 49 4 24 41 Rp 205.550.000