Friday, April 26, 2024
24.7 C
Jayapura

DPPAD Papua Launching Buku Anak Papua Sehat

Asisten Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Papua, Muhammad Musa’ad,  bersama Kepala DPPAD Provinsi Papua, Christian Sohilait, dan jajaran DPPAD Papua saat launching buku saku Anak Papua Sehat perihal Covid 19 di Kantor DPPAD Papua, Selasa (21/4) kemarin. (FOTO: gratianus silas/cepos)

JAYAPURA- Dinas Pendidikan, Perpustakaan, dan Arsip Daerah (DPPAD) Provinsi Papua meluncurkan sebanyak 1000 buku saku Anak Papua Sehat dengan materi pencegahan Covid 19, Selasa (21/4) kemarin. Buku 29 halaman ini ditujukan bagi masyarakat, khususnya para peserta didik yang saat ini sedang belajar di rumah.

“Ini buku saku kontekstual Papua yang dibuat dengan gaya Papua untuk memberikan pengetahuan dasar dan pemahaman bagi anak-anak usia sekolah tentang Covid 19. Dengan demikian, mereka dapat pula mengantisipasi, mencegah penyebaran Covid 19,” jelas Asisten Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Papua, Muhammad Musa’ad, saat peluncuran buku saku tersebut di Kantor DPPAD Papua, Selasa (21/4) kemarin.

Menurut Musa’ad, peluncuran buku tersebut menjadi langkah positif, terlebih kala mengingat tidak semua wilayah di Papua ditembus akses sinyal televisi maupun internet. Oleh sebab itu, dengan keterbatasan inilah, maka buku saku tersebut menjadi penting untuk dapat didistribusikan hingga ke daerah pelosok Papua.

Baca Juga :  Selip Ganja Dalam Handuk, Calon Penumpang Diciduk

“Mudah-mudahan, kita harapkan, ini dikhususkan di daerah terpencil. Ini langkah positif, di mana ketika anak-anak belajar di rumah, buku ini dapat digunakan untuk belajar, sekaligus memahami isi dari buku tersebut,” terangnya.

 Kepala DPPAD Provinsi Papua, Christian Sohilait, memaparkan bahwa sebanyak 1000 buku telah dicetak dan siap untuk didistribusikan. Sebagai permulaan, distribusi akan dilakukan ke Jayawijaya, Lanny Jaya, Tolikara, dan Yalimo.

“Empat kabupaten ini dulu yang kita distribusi. Sementara untuk Kabupaten Jayapura, Keerom, dan Sarmi yang dekat dengan Jayapura, kita sudah komunikasi dan mereka sampaikan akan mengambil sendiri bukunya di Jayapura untuk didistribusikan sendiri di daerahnya masing-masing,” ujar Christian Sohilait. (gr/wen)

Baca Juga :  Rayakan Natal Dalam Suasana Damai!
Asisten Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Papua, Muhammad Musa’ad,  bersama Kepala DPPAD Provinsi Papua, Christian Sohilait, dan jajaran DPPAD Papua saat launching buku saku Anak Papua Sehat perihal Covid 19 di Kantor DPPAD Papua, Selasa (21/4) kemarin. (FOTO: gratianus silas/cepos)

JAYAPURA- Dinas Pendidikan, Perpustakaan, dan Arsip Daerah (DPPAD) Provinsi Papua meluncurkan sebanyak 1000 buku saku Anak Papua Sehat dengan materi pencegahan Covid 19, Selasa (21/4) kemarin. Buku 29 halaman ini ditujukan bagi masyarakat, khususnya para peserta didik yang saat ini sedang belajar di rumah.

“Ini buku saku kontekstual Papua yang dibuat dengan gaya Papua untuk memberikan pengetahuan dasar dan pemahaman bagi anak-anak usia sekolah tentang Covid 19. Dengan demikian, mereka dapat pula mengantisipasi, mencegah penyebaran Covid 19,” jelas Asisten Bidang Perekonomian dan Kesra Sekda Papua, Muhammad Musa’ad, saat peluncuran buku saku tersebut di Kantor DPPAD Papua, Selasa (21/4) kemarin.

Menurut Musa’ad, peluncuran buku tersebut menjadi langkah positif, terlebih kala mengingat tidak semua wilayah di Papua ditembus akses sinyal televisi maupun internet. Oleh sebab itu, dengan keterbatasan inilah, maka buku saku tersebut menjadi penting untuk dapat didistribusikan hingga ke daerah pelosok Papua.

Baca Juga :  Banyak Pekerjaan Jalan yang Membahayakan

“Mudah-mudahan, kita harapkan, ini dikhususkan di daerah terpencil. Ini langkah positif, di mana ketika anak-anak belajar di rumah, buku ini dapat digunakan untuk belajar, sekaligus memahami isi dari buku tersebut,” terangnya.

 Kepala DPPAD Provinsi Papua, Christian Sohilait, memaparkan bahwa sebanyak 1000 buku telah dicetak dan siap untuk didistribusikan. Sebagai permulaan, distribusi akan dilakukan ke Jayawijaya, Lanny Jaya, Tolikara, dan Yalimo.

“Empat kabupaten ini dulu yang kita distribusi. Sementara untuk Kabupaten Jayapura, Keerom, dan Sarmi yang dekat dengan Jayapura, kita sudah komunikasi dan mereka sampaikan akan mengambil sendiri bukunya di Jayapura untuk didistribusikan sendiri di daerahnya masing-masing,” ujar Christian Sohilait. (gr/wen)

Baca Juga :  Rayakan Natal Dalam Suasana Damai!

Berita Terbaru

Artikel Lainnya