Saturday, April 27, 2024
24.7 C
Jayapura

Mahasiswa Tutup Kampus USTJ

Aksi mahasiswa yang dilakukan dengan penandatanganan dukungan dibaliho putih itu di Kampus USTJ Senin, (20/5).(FOTO : Noel/Cepos)

JAYAPURA – Yayasan Bhineka Tungal Ika yang membawahi Universitas  Sains dan Teknologi (USTJ) tidak menempati janjinya untuk melakukan pertemuan membahas sejumlah persoalan mendasar di kampus tersebut. Karena merasa tidak tepat janji seperti sebelumnya dijanjikan ketua Yayasan Ali Kastela mengakibatkan mahasiswa  kembali gelar mogok kuliah dengan aksi bisu di jalan masuk kampus.

Aksi yang dilakukan dengan penandatanganan dukungan dibaliho putih itu mengajak ratusan mahasiswa untuk segera melakukan perubahan di kampus itu. Presiden Mahasiswa USTJ  Alax Gobai kepada media ini mengatakan, bahwa aksi kali ini di lakukan berbeda dengan sebelumnya, dimana sebeluamnya dilakukan di lapangan merah hijau kini dilakukan di jalan masuk dengan aksi bisu dan mengajak mahasiwiswa dan dosen untuk menyuarakan dukungannya lewat tandan tangan.

Baca Juga :  Diversi Tak Berhasil, Kasus Penganiayaan Anak di Bawah Umur Tahap I

“Kimi merasa kecewa dengan ketua yayasan yang berjanji bahwa akan datang dihadapan ratusan mahasiswa dan sudah ditandatangani  dengan meterai enam ribuh dan itu suda ditandatangani Ketua Yayasan, Rektor, dan Ketua BEM tepi kenapa  ketua tidak hadir,” katanya menyesalkan Ali Kastela yang tidak menepati janji.

“Jangan main-main dengan aspirasi kami, ini masalah serius, masalah hak-hak kami  tidak dapat dengan fasilitas yang sudah merugikan kami dan juga gaji dosen yang tidak jelas bagi mereka, maka kami tutup aktifitas perkuliahan sampai ketua yayasan datang dan memberikan penjelasan hingga ada solusi bagi  mahasiwa dan dosen,” paparnya.

Ia mengatakan sempat berkomunikasi saat demo  dimana ketua yayasan mengatakan bahwa akan hadir pada Selasa, (21/5) dimana rencana awal akan bertemu pada Senin (20/5). Oleh sebab itu pihaknya melakukan aksi lanjutan dengan memalang kampus.

Baca Juga :  HUT Kota Jayapura Bakal Diramaikan Artis Ibukota

“Kami minta kepada  mahasiswa dan alumni untuk hadiri. kita bicara masalah kita secara terbuka sebagai anak keapada orang tua kita agar masalah ini bisa terselesaikan dengan baik,” paparnya, 

Sebelumnya ketua Yayasan Ali Kastela mengatakan bahwa pihaknya akan segera mengelar kegiatan untuk mengundang segenap aktifitas akademik  dan alumni untuk dudul menyelesaikan masalah kampus pada senin (20/5). Namun hal itu tidak diindahkan sehingga mahasiswa memalang kampus.(oel/gin).

Aksi mahasiswa yang dilakukan dengan penandatanganan dukungan dibaliho putih itu di Kampus USTJ Senin, (20/5).(FOTO : Noel/Cepos)

JAYAPURA – Yayasan Bhineka Tungal Ika yang membawahi Universitas  Sains dan Teknologi (USTJ) tidak menempati janjinya untuk melakukan pertemuan membahas sejumlah persoalan mendasar di kampus tersebut. Karena merasa tidak tepat janji seperti sebelumnya dijanjikan ketua Yayasan Ali Kastela mengakibatkan mahasiswa  kembali gelar mogok kuliah dengan aksi bisu di jalan masuk kampus.

Aksi yang dilakukan dengan penandatanganan dukungan dibaliho putih itu mengajak ratusan mahasiswa untuk segera melakukan perubahan di kampus itu. Presiden Mahasiswa USTJ  Alax Gobai kepada media ini mengatakan, bahwa aksi kali ini di lakukan berbeda dengan sebelumnya, dimana sebeluamnya dilakukan di lapangan merah hijau kini dilakukan di jalan masuk dengan aksi bisu dan mengajak mahasiwiswa dan dosen untuk menyuarakan dukungannya lewat tandan tangan.

Baca Juga :  Tabrakan di Depan SPBU Ale-ale, Seorang Mahasiswi Tewas

“Kimi merasa kecewa dengan ketua yayasan yang berjanji bahwa akan datang dihadapan ratusan mahasiswa dan sudah ditandatangani  dengan meterai enam ribuh dan itu suda ditandatangani Ketua Yayasan, Rektor, dan Ketua BEM tepi kenapa  ketua tidak hadir,” katanya menyesalkan Ali Kastela yang tidak menepati janji.

“Jangan main-main dengan aspirasi kami, ini masalah serius, masalah hak-hak kami  tidak dapat dengan fasilitas yang sudah merugikan kami dan juga gaji dosen yang tidak jelas bagi mereka, maka kami tutup aktifitas perkuliahan sampai ketua yayasan datang dan memberikan penjelasan hingga ada solusi bagi  mahasiwa dan dosen,” paparnya.

Ia mengatakan sempat berkomunikasi saat demo  dimana ketua yayasan mengatakan bahwa akan hadir pada Selasa, (21/5) dimana rencana awal akan bertemu pada Senin (20/5). Oleh sebab itu pihaknya melakukan aksi lanjutan dengan memalang kampus.

Baca Juga :  Terminal Sepi, Sopir Angkot Pilih Tunggu Penumpang di Jalan

“Kami minta kepada  mahasiswa dan alumni untuk hadiri. kita bicara masalah kita secara terbuka sebagai anak keapada orang tua kita agar masalah ini bisa terselesaikan dengan baik,” paparnya, 

Sebelumnya ketua Yayasan Ali Kastela mengatakan bahwa pihaknya akan segera mengelar kegiatan untuk mengundang segenap aktifitas akademik  dan alumni untuk dudul menyelesaikan masalah kampus pada senin (20/5). Namun hal itu tidak diindahkan sehingga mahasiswa memalang kampus.(oel/gin).

Berita Terbaru

Artikel Lainnya