JAYAPURA – Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo memberikan peringatan kepada oknum-oknum Kepala Pemerintah Kampung (KPK) yang sering nongkrong dan miras di area jembatan merah atau Jembatan Holtekamp.
Hal ini disampaikan Abisai Rollo, menindaklanjuti keluhan masyarakat Kampung Enggros yang menyebutkan area tersebut dijadikan tempat orang mabuk yang mengkonsumsi Minuman Keras (Miras) setiap malam.
Hal tersebut menurut diakui sangat mengganggu mereka dan juga masyarakat lainnya yang datang berwisata di area tersebut. Menurut Abisai Rollo, Ia juga seringkali mendapatkan laporan ternyata bukan cuma masyarakat biasa saja, namun ada oknum-oknum KPK juga yang ikut nimbrung di area tersebut.
“Biasanya kalau sudah pencairan dana kampung, mereka tidak ada di kampung-kampung, cari saja di jembatan merah situ, pasti ada,” tuturnya.
ABR sapaan akrab Wali Kota Jayapura itu meminta masyarakat yang menemukan KPK di area tersebut segera dilaporkan. “Kalau ada yang lihat, langsung foto saja baru lapor ke saya atau pihak terkait, nanti kita berikan sanksi sesuai dengan perbuatannya,” tegasnya.
Menurut ABR, masalah orang mabuk di Kota Jayapura memang sudah menjadi topik meresahkan di setiap kampung dan wilayah. “Untuk di Jembatan Merah nanti kita pasang lampu, khususnya di bawah jembatan yang biasanya dipenuhi orang-orang mabuk,” ujarnya.
Untuk mengatasi hal ini, dalam visi-misinya Wali Kota Abisai Rollo telah diluncurkan satu program dengan terbentuknya Garnisun.
“Dalam waktu dekat Garnisun akan kita aktifkan, semua spot-spot orang mabuk miras dan ganja dan aktifitas kriminal lainnya pasti kita perketat dengan patroli rutin,” tandasnya. (kim/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos