Friday, March 29, 2024
25.7 C
Jayapura

Diduga Korsleting, Bekas Warung Kopi Terbakar

JAYAPURA-Di saat masyarakat merasa cemas dengan penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe, kabar kebakaran di Dok IX menambah kepanikan warga sekitar. Berbagai isu berkembang liar, tentang penyebab kebakaran, namun beruntung kebakaran yang menimpa bekas warung kopi itu dapat dengan cepat diatasi dan tak menjalar ke tempat lain.

  Security Kantor Kanwil ATR/BPN  Jhon Nuboba yang ditemui mengatakan kebakaran tersebut diduga berasal dari Korsleting, pasalnya tanda hitam ada di dekat sekring.

“Warung itu kosong, sudah cukup lama, hanya ada disitu barang-barang dan motor karena itu motor dari pemilik warung ikut terbakar,” katanya.

Asnath Bonay salah seorang warga yang ditemui di sekitar TKP mengatakan ketika ada asap hitam keluar dari warung itu sekira pukul 17.00 WIT, langsung masyarakat berupaya untuk memadamkannya.

Baca Juga :  Atasi Daerah Rawan, Mensos Bantu 21 Unit LPJU di Perbatasan RI-PNG

  “Lokasi kebakaran dekat dengan sumur jadi masyarakat langsung dengan cepat memadamkan api,” Katanya.

  Pantauan Cenderawasih Pos,  mobil pemadam kebakaran tiba saat api sudah padam, masyarakat menginformasikan bahwa sudah 15 menit lalu api berhasil dipadamkan. Tak lama setelah petugas Damkar melihat-lihat ke dalam warung, akhirnya mobil Damkar tersebut langsung balik kanan.

Dari pantauan koran ini hanya ada motor trail yang tidak bisa diselamatkan. (wen/tri)

JAYAPURA-Di saat masyarakat merasa cemas dengan penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe, kabar kebakaran di Dok IX menambah kepanikan warga sekitar. Berbagai isu berkembang liar, tentang penyebab kebakaran, namun beruntung kebakaran yang menimpa bekas warung kopi itu dapat dengan cepat diatasi dan tak menjalar ke tempat lain.

  Security Kantor Kanwil ATR/BPN  Jhon Nuboba yang ditemui mengatakan kebakaran tersebut diduga berasal dari Korsleting, pasalnya tanda hitam ada di dekat sekring.

“Warung itu kosong, sudah cukup lama, hanya ada disitu barang-barang dan motor karena itu motor dari pemilik warung ikut terbakar,” katanya.

Asnath Bonay salah seorang warga yang ditemui di sekitar TKP mengatakan ketika ada asap hitam keluar dari warung itu sekira pukul 17.00 WIT, langsung masyarakat berupaya untuk memadamkannya.

Baca Juga :  Kejati Selamatkan Rp 5,2 M Uang Negara Dari Aktivitas Penebangan Kayu

  “Lokasi kebakaran dekat dengan sumur jadi masyarakat langsung dengan cepat memadamkan api,” Katanya.

  Pantauan Cenderawasih Pos,  mobil pemadam kebakaran tiba saat api sudah padam, masyarakat menginformasikan bahwa sudah 15 menit lalu api berhasil dipadamkan. Tak lama setelah petugas Damkar melihat-lihat ke dalam warung, akhirnya mobil Damkar tersebut langsung balik kanan.

Dari pantauan koran ini hanya ada motor trail yang tidak bisa diselamatkan. (wen/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya