Sementara itu, dr Aaron menjelaskan pekan kedua cakupan vaksin polio di Papua dimana Kabupaten Sarmi cakupannya 51,1 persen, Keerom 37,5 persen, Supiori 37,1 persen, Biak Numfor 32,9 persen, Kabupaten Jayapura 24,2 persen, Kota Jayapura 14,5 persen, Kepulauan Yapen 9,2 persen, Waropen 6,9 persen dan Mamberamo Raya 3,5 persen.
“Secara keseluruhan cakupan vaksin polio di Provinsi Papua sudah tembus sekitar 21,1 persen,” ujarnya.
Soal pelaksanaan vaksinasi polio, dr Aaron mengaku pihaknya telah berkomunikasi dengan teman teman yang ada di Dinas Kesehatan kabupaten/kota terkait kendala di lapangan.
“Namun kita tidak bisa mengharapkan dinas kesehatan dan teman teman puskesmas, satu satunya jalan adalah membuat pertemuan lintas sektoral yang melibatkan Dinas Pendidikan, Kementrian Agama, Dinas Sosial dan instansi terkait,” kata dr Aaron.
Sementara itu, Pj Gubernur Papua, M Ridwan Rumasukun, mengatakan perlunya kolaborasi semua pihak agar tercapainya cakupan vaksinasi di bumi cenderawasih. “Cakupan vaksinasi kita kalau bisa harus 100 persen,” pungkasnya. (fia/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
