JAYAPURA – Walikota Jayapura, Abisai Rollo dan Wakil Walikota, Rustan Saru mengingatkan semua pimpinan OPD untuk jeli melihat potensi PAD di tengah pemangkasan anggaran oleh pemerintah pusat.
Pasalnya, dalam sidak di Pasar Youtefa, ditemukan masih ada potensi retribusi yang belum diakomodir oleh dinas terkait. Seperti, ada tempat usaha yang tidak ditarik retribusi, keluar masuk kendaraan di terminal juga belum ada karcis dan masih banyak hal lainnya.
Bagi Wakil Walikota, Rustan Saru hal ini perlu dilakukan pendataan dan penanganan yang lebih serius karena sangat penting untuk menambah PAD kota. “Retribusi tempat usaha berupa aneka jualan dan juga rumah makan ini seharusnya bisa jadi penambahan PAD kita, namun saat ini tidak diakomodir, nah ini akan jadi pekerjaan kita ke depan,” ujar Rustan Saru dalam sidak berlangsung.
Seperti di lingkungan terminal Pasar Youtefa, yang perlu dilakukan oleh Pemkot adalah perbaikan semua sarana, seperti jalan dan lingkungan terminal yang sudah sangat prihatin.
“Untuk jangka pendek, kita kasih timbunan terlebih dahulu, setelah sudah rata dan bagus, baru kita aktifkan lagi retribusinya,” ujarnya.
Bagi Rustan, hal ini perlu ada langkah cepat dari dinas terkait, sehingga potensi PAD yang ada ini bisa diaktifkan lagi. “Hal seperti ini tidak bisa dibiarkan terlalu lama, untuk itu perlu ada tindakan cepat, sehingga ada dua manfaat yang kita terima, baik itu retribusi untuk PAD juga peningkatan layanan publik,” ungkapnya.(kim/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos