Monday, August 4, 2025
25.7 C
Jayapura

Bupati Jayapura Harap Masyarakat Tidak Menyelesaikan Persoalan Melalui Palang

SENTANI – Terkait dengan permasalahan sampah di Kabupaten Jayapura, dalam hal ini penyelesaian palang TPA Waibron, Bupati harapkan masyarakat bisa bekerja sama.

Bupati Jayapura, Yunus Wonda menjelaskan terkait dengan TPA Waibron, permasalahan tanah sedang diselesaikan, masih menunggu keputusan sidang.

“Saya sudah menemui tokoh-tokoh adat, kepala-kepala suku,perihal pembahasan TPA Waibron, apa yang sudah disampaikan oleh Pemerintah, kami pasti akan melakukan,” katanya kepada Cenderawasih Pos, Senin (16/6) kemarin.

Diakui Yunus, jika ada masyarakat yang merasa belum puas, bisa datang dan melakukan negosiasi dengan Bupati dan Wakil Bupati Jayapura.

“Agar kita bersama-sama menyelesaikan, jangan menyelesaikan sesuatu dengan cara palang, ini hal yang tidak bagus, diharapkan agar masyarakat bisa berpikir positif kedepannya,” tambahnya.

Baca Juga :  Bupati Merauke: Pembukaan Lahan 1 Juta Hektar Bukan Investasi 

Diharapkan, masyarakat tidak menyelesaikan permasalah harus melalui palang.

“Palang dan memalang ini dampaknya luas, yakni para investor nantinya tidak akan mau berinvestasi di Kabupaten Jayapura, untuk itu saya mengajak semua masyarakat di Kabupaten Jayapura, bisa melihat dan mengambil contoh didaerah lain, yang mana mereka bisa maju dan berkembang karena tidak ada aksi palang dan memalang,” terangnya.

Yunus Wonda mengakui, bahwa setiap permasalahan pasti ada solusi, masyarakat harus paham.

“Sebagai Bupati Jayapura, saya minta agar janga lagi ada palang, memalang terkait TPA Waibron,” pungkasnya. (ana)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

SENTANI – Terkait dengan permasalahan sampah di Kabupaten Jayapura, dalam hal ini penyelesaian palang TPA Waibron, Bupati harapkan masyarakat bisa bekerja sama.

Bupati Jayapura, Yunus Wonda menjelaskan terkait dengan TPA Waibron, permasalahan tanah sedang diselesaikan, masih menunggu keputusan sidang.

“Saya sudah menemui tokoh-tokoh adat, kepala-kepala suku,perihal pembahasan TPA Waibron, apa yang sudah disampaikan oleh Pemerintah, kami pasti akan melakukan,” katanya kepada Cenderawasih Pos, Senin (16/6) kemarin.

Diakui Yunus, jika ada masyarakat yang merasa belum puas, bisa datang dan melakukan negosiasi dengan Bupati dan Wakil Bupati Jayapura.

“Agar kita bersama-sama menyelesaikan, jangan menyelesaikan sesuatu dengan cara palang, ini hal yang tidak bagus, diharapkan agar masyarakat bisa berpikir positif kedepannya,” tambahnya.

Baca Juga :  Pemkab Jayapura Raih Delapan Kali WTP

Diharapkan, masyarakat tidak menyelesaikan permasalah harus melalui palang.

“Palang dan memalang ini dampaknya luas, yakni para investor nantinya tidak akan mau berinvestasi di Kabupaten Jayapura, untuk itu saya mengajak semua masyarakat di Kabupaten Jayapura, bisa melihat dan mengambil contoh didaerah lain, yang mana mereka bisa maju dan berkembang karena tidak ada aksi palang dan memalang,” terangnya.

Yunus Wonda mengakui, bahwa setiap permasalahan pasti ada solusi, masyarakat harus paham.

“Sebagai Bupati Jayapura, saya minta agar janga lagi ada palang, memalang terkait TPA Waibron,” pungkasnya. (ana)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya