Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Dana Otsus di Kemtuk Gresi untuk Pengadaan Bibit Sapi dan Mesin Pengolah Sagu

Juga Pembiayaan Penanaman Bibit Kopi

SENTANI-Kepala Distrik Kemtuk Gresi Sutriman, Kabupaten Jayapura mengatakan, untuk tahun anggaran 2023 ini, Distrik Kemtuk Gresi mendapatkan dana Otonomi khusus (Otsus) sebesar Rp 1, 2 miliar terdiri dari dana  spesifik grand sebesar Rp  1 miliar sedangkan blue grand sebesar Rp 200 juta dana Otsus tersebut digunakan untuk pengadaan bibit sapi ke 2 kelompok masyarakat kampung yang ada di Kemtruk Gresi sebanyak 33 ekor sapi betina dan pejantan.

Selain pengadaan bibit sapi untuk diberikan di 2 kelompok masyarakat di 2 kampung,  dana Otsus juga untuk pembiayaan penanaman bibit kopi bagi kelompok tani kopi dan pemberian bantuan mesin pengolah sagu.

Baca Juga :  Cari Tahu Sebab Kebakaran Pasar Pharaa, Polisi Periksa 13 Saksi

“Untuk dana Otsus tahun 2023 kita mendapatkan Rp 1.2 miliar,  yang kami gunakan untuk Rp 200 juta dalam program pembiayaan blue grand dan Rp 1 miliar spesifik grand.  Semua sudah kami programnya tinggal jalankan saja,”ungkapnya kepada wartawan Cenderawasih Pos, Sabtu (8/10) pekan kemarin.

Diakui, dana Otsus diberikan khusus untuk Orang Asli Papua di kampong-kampung yang dihuni OAP. Diharapkan pemberian bantuan tersebut bisa membantu mereka dalam peningkatan perekonomian di kampung, karena dalam memberi bantuan bibit ternak sapi maupun lainnya tentu juga dilihat dari masing-masing potensi yang di miliki setiap kampung, karena di 2 kampung tersebut potensi lahan untuk beternak sapi bagus. Lahan masih luas dan pakan ternak mudah dicari sehingga cocok untuk beternak sapi. (dil/ary)

Baca Juga :  Curah Hujan Tinggi, Warga Diminta Waspada

Juga Pembiayaan Penanaman Bibit Kopi

SENTANI-Kepala Distrik Kemtuk Gresi Sutriman, Kabupaten Jayapura mengatakan, untuk tahun anggaran 2023 ini, Distrik Kemtuk Gresi mendapatkan dana Otonomi khusus (Otsus) sebesar Rp 1, 2 miliar terdiri dari dana  spesifik grand sebesar Rp  1 miliar sedangkan blue grand sebesar Rp 200 juta dana Otsus tersebut digunakan untuk pengadaan bibit sapi ke 2 kelompok masyarakat kampung yang ada di Kemtruk Gresi sebanyak 33 ekor sapi betina dan pejantan.

Selain pengadaan bibit sapi untuk diberikan di 2 kelompok masyarakat di 2 kampung,  dana Otsus juga untuk pembiayaan penanaman bibit kopi bagi kelompok tani kopi dan pemberian bantuan mesin pengolah sagu.

Baca Juga :  Marinus Yaung Siap Pasang Badan untuk Warga Transmigran Besum

“Untuk dana Otsus tahun 2023 kita mendapatkan Rp 1.2 miliar,  yang kami gunakan untuk Rp 200 juta dalam program pembiayaan blue grand dan Rp 1 miliar spesifik grand.  Semua sudah kami programnya tinggal jalankan saja,”ungkapnya kepada wartawan Cenderawasih Pos, Sabtu (8/10) pekan kemarin.

Diakui, dana Otsus diberikan khusus untuk Orang Asli Papua di kampong-kampung yang dihuni OAP. Diharapkan pemberian bantuan tersebut bisa membantu mereka dalam peningkatan perekonomian di kampung, karena dalam memberi bantuan bibit ternak sapi maupun lainnya tentu juga dilihat dari masing-masing potensi yang di miliki setiap kampung, karena di 2 kampung tersebut potensi lahan untuk beternak sapi bagus. Lahan masih luas dan pakan ternak mudah dicari sehingga cocok untuk beternak sapi. (dil/ary)

Baca Juga :  Curah Hujan Tinggi, Warga Diminta Waspada

Berita Terbaru

Artikel Lainnya