Kata Velix, hari ini semua akan menjadi saksi peresmian Masjid Al Ihsan ini, pihaknya yakin masjid ini menjadi bagian dari keluarga, karena masjid ini merupakan bagian dari keluarga besar Polres Jayawijaya serta menjadi bagian pendekatan sosial, Polisi membawa dua makna dalam tugas struktural, sebagai pelindung, ketentraman kepada masyarakat,
“Itu adalah pesan -pesan ilahiah apapun ajarannya baik tu anggota Polri yang beragama Muslim, maupun yang Nasrani, Hindu dan Budha, kita semua melaksanakan pesan -pesan Ilahiah,” bebernya.
Ia mengakui jika Polisi juga menjalani pesan kultural adalah tugas ke ilahian atau profetik yang dijalankan sehingga hari ini semua menjadi bagian dari itu, polisi juga menjadi Pazzel dalam pembangunan Provinsi Papua Pegunungan yang saling melengkapi satu dengan lainnya sehingga indah.
“Jadi dalam konteks pembangunan Papua Pegunungan itu bagaikan pazzle, baik TNI/POLRI, Masyarakat, Kampus, Pemerintah semua menjadi kepingan yang harus di susun dengan rapi, kalau kepingan itu tidak lengkap maka tidak indah,” tutupnya. (jo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Kata Velix, hari ini semua akan menjadi saksi peresmian Masjid Al Ihsan ini, pihaknya yakin masjid ini menjadi bagian dari keluarga, karena masjid ini merupakan bagian dari keluarga besar Polres Jayawijaya serta menjadi bagian pendekatan sosial, Polisi membawa dua makna dalam tugas struktural, sebagai pelindung, ketentraman kepada masyarakat,
“Itu adalah pesan -pesan ilahiah apapun ajarannya baik tu anggota Polri yang beragama Muslim, maupun yang Nasrani, Hindu dan Budha, kita semua melaksanakan pesan -pesan Ilahiah,” bebernya.
Ia mengakui jika Polisi juga menjalani pesan kultural adalah tugas ke ilahian atau profetik yang dijalankan sehingga hari ini semua menjadi bagian dari itu, polisi juga menjadi Pazzel dalam pembangunan Provinsi Papua Pegunungan yang saling melengkapi satu dengan lainnya sehingga indah.
“Jadi dalam konteks pembangunan Papua Pegunungan itu bagaikan pazzle, baik TNI/POLRI, Masyarakat, Kampus, Pemerintah semua menjadi kepingan yang harus di susun dengan rapi, kalau kepingan itu tidak lengkap maka tidak indah,” tutupnya. (jo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
