Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Penyerapan Dana Otsus Masih di Bawah 75 Persen

WAMENA– Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Jayawijaya memastikan, penyerapan dana Otsus masih di bawah 75 persen, hal ini dikarenakan proyek fisik yang dibiayai dana Otsus, penyerapannya masih rendah.

Kepala Bappeda Jayawijaya, Ludya Logo, STTP, MSi menyatakan, penyerapan dana Otsus masih di bawah 75 persen, sedangkan kalau mengacu pada petunjuk teknis (Juknis) dari pusat, penyaluran tahap berikut itu progres fisik minimal harus 75 persen atau di atas itu.

“Untuk mengejar itu, terakhir monitoring meja kami lakukan dengan teman-teman keuangan, OPD pengguna dana Otsus itu bulan September akhir, dengan harapan mereka bisa memberikan capaian progres penyerapan dana lebih, tapi kami terkendala, khusus proyek fisik yang bersumber dari dana Otsus itu penyerapannya masih rendah,” ungkapnya, Senin (24/10), kemarin.

Baca Juga :  Animo Penerimaan Bintara Tamtama Gelombang II Capai 1.357 Pendaftar

Lanjut Ludya, untuk non fisik sebagian besar dari 24 OPD pengelola dana Otsus sudah terserap, sehingga untuk yang bulan ini teman-teman sedang melakukan monitoring lapangan untuk melihat kegiatan fisik yang bersumber dari dana Otsus agar bisa kembali melaporkan lagi ke pusat.(jo/tho)

WAMENA– Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Jayawijaya memastikan, penyerapan dana Otsus masih di bawah 75 persen, hal ini dikarenakan proyek fisik yang dibiayai dana Otsus, penyerapannya masih rendah.

Kepala Bappeda Jayawijaya, Ludya Logo, STTP, MSi menyatakan, penyerapan dana Otsus masih di bawah 75 persen, sedangkan kalau mengacu pada petunjuk teknis (Juknis) dari pusat, penyaluran tahap berikut itu progres fisik minimal harus 75 persen atau di atas itu.

“Untuk mengejar itu, terakhir monitoring meja kami lakukan dengan teman-teman keuangan, OPD pengguna dana Otsus itu bulan September akhir, dengan harapan mereka bisa memberikan capaian progres penyerapan dana lebih, tapi kami terkendala, khusus proyek fisik yang bersumber dari dana Otsus itu penyerapannya masih rendah,” ungkapnya, Senin (24/10), kemarin.

Baca Juga :  Warga Distrik Siepkosy Minta Jalan dan Jembatan Diperbaiki

Lanjut Ludya, untuk non fisik sebagian besar dari 24 OPD pengelola dana Otsus sudah terserap, sehingga untuk yang bulan ini teman-teman sedang melakukan monitoring lapangan untuk melihat kegiatan fisik yang bersumber dari dana Otsus agar bisa kembali melaporkan lagi ke pusat.(jo/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya