Wednesday, October 22, 2025
28 C
Jayapura

Pemprov Papua Pegunungan Dapat Apresiasi dari Kemendagri

Penyerapan Anggaran Capai 75 Persen, Tertinggi dari DOB Lainnya

WAMENA – Wakil Menteri dalam Negeri Dr. Ribka Haluk, S.Sos, M.Si menyatakan apresiasi yang tinggi diberikan kepada Pemprov Papua Pegunungan yang mampu melakukan penyerapan anggaran lebih tinggi dibandingkan daerah otonomi baru (DOB) lainnya yang ada di tanah Papua.

“Kami apresiasi karena pemerintah Provinsi Papua mampu untuk menyerap anggaran hingga 75 persen di tahun ini, dan penyerapan anggaran ini tertinggi dibandingkan dengan DOB lainnya, kami berharap hingga akhir tahun penyerapan bisa sampai 93 persen,”ungkapnya di Wamena Senin (20/10)

Ribka juga menekankan apa yang dilakukan Pemprov Papua Pegunungan ini perlu diapresiasi, sebab sejak awal tahun ini sempat tersendat -sendat untuk mendapatkan transfer anggaran dari pemerintah pusat karena ada beberapa pertanggungjawaban yang perlu diselesaikan terlebih dahulu, sehingga ini yang membuat transfer dana otsus juga terhambat.

Baca Juga :  Pemuda Waropen Cium Indikasi Korupsi Dana Kampung

“Memasuki pertengahan tahun ini semua dokumen pertanggung jawaban tersebut sudah terselesaikan sehingga transfer anggaran dari pusat juga sudah lancar dan bisa diserap dengan baik oleh pemerintah Provinsi Papua Pegunungan,”kata Wakil Mentri dalam Negeri.

Di tempat yang sama Gubernur Papua Pegunungan Dr. (HC) Jhon Tabo, SE, M.B.A menyatakan Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan mendapat apresiasi dari kementerian dalam negeri menyangkut perbaikan tata kelola pemerintahan dan keuangan khususnya syarat salur dana otsus yang begitu sulit saat pemerintahan transisi.

Penyerapan Anggaran Capai 75 Persen, Tertinggi dari DOB Lainnya

WAMENA – Wakil Menteri dalam Negeri Dr. Ribka Haluk, S.Sos, M.Si menyatakan apresiasi yang tinggi diberikan kepada Pemprov Papua Pegunungan yang mampu melakukan penyerapan anggaran lebih tinggi dibandingkan daerah otonomi baru (DOB) lainnya yang ada di tanah Papua.

“Kami apresiasi karena pemerintah Provinsi Papua mampu untuk menyerap anggaran hingga 75 persen di tahun ini, dan penyerapan anggaran ini tertinggi dibandingkan dengan DOB lainnya, kami berharap hingga akhir tahun penyerapan bisa sampai 93 persen,”ungkapnya di Wamena Senin (20/10)

Ribka juga menekankan apa yang dilakukan Pemprov Papua Pegunungan ini perlu diapresiasi, sebab sejak awal tahun ini sempat tersendat -sendat untuk mendapatkan transfer anggaran dari pemerintah pusat karena ada beberapa pertanggungjawaban yang perlu diselesaikan terlebih dahulu, sehingga ini yang membuat transfer dana otsus juga terhambat.

Baca Juga :  Hasil Seleksi DPRK Jalur Adat Belum Ada di Meja Pj. Gubernur

“Memasuki pertengahan tahun ini semua dokumen pertanggung jawaban tersebut sudah terselesaikan sehingga transfer anggaran dari pusat juga sudah lancar dan bisa diserap dengan baik oleh pemerintah Provinsi Papua Pegunungan,”kata Wakil Mentri dalam Negeri.

Di tempat yang sama Gubernur Papua Pegunungan Dr. (HC) Jhon Tabo, SE, M.B.A menyatakan Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan mendapat apresiasi dari kementerian dalam negeri menyangkut perbaikan tata kelola pemerintahan dan keuangan khususnya syarat salur dana otsus yang begitu sulit saat pemerintahan transisi.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/