Monday, April 29, 2024
26.7 C
Jayapura

Pemda Jayawijaya Mulai Proses Anggaran Pemberdayaan Petani yang Aktif

WAMENA –  Pemda Jayawijaya memastikan ada dana dari Pemerintah untuk pemberdayaan kelompok tani yang ada di Kabupaten Jayawijaya, dan dana ini sudah mulai diproses oleh Dinas Pertanian Kabupaten Jayawijaya, nantinya anggaran pembinaan ini langsung kepada kelompok tani yang ada di beberapa kampung. Kelompok tani yang aktif, itulah yang akan disuport.

“Selama ini kami mengikuti terus mana kelompok tani yang aktif dan mana kelompok tani yang tidak aktif, saya berharap pertanian ini tak hanya ada di Distrik Pyramid saja tapi juga di 40 Distrik yang ada,”ungkap Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua Jumat (21/7).

Menurutnya bantuan ini nantinya di berikan dengan harapan Petani di wilayah Jayawijaya ini bisa mandiri, sehingga siapapun petani yang membuka lahan dan melakukan panen serta mengundang bupati untuk hadis pasti ia akan datang.

Baca Juga :  Kasus Covid-19 Jayawijaya Terus Menurun

“Sering kali saya mungkin ada acara di tempat lain tapi mungkin sepintas saya bisa mampir untuk melihat produksi pertanian yang dihasilkan oleh petani ini masih aktif atau tidak, kalau itu petani kopi saya masuk ke tempat kopinya untuk melihat,”jelasnya.

Ia ingin memastikan agar produksi dari sector pertanian yang dikelola oleh masyarakat ini bisa terus berjalan, sehingga orang yang mengelola juga tetap menyediakan stoknya.

Dikatakan pemerintah beli hasil kopi, sebab pemerintah tidak menganggarkan dana untuk membeli hasil pertanian, tetapi yang dilakukan pemerintah yakni mencari pasaran di luar Wamena, seperti Jayapura dan daerah lain di luar Papua.

“Yang saya lakukan saat ini hanya mencari pemasaran untuk Kopi dengan perhitungan yang dilakukan dari pengepul, dan kopi yang dihasilkan bisa di pasarkan da nada yang membeli, selama itu kita jalan seperti itu,”bebernya.

Baca Juga :  58 Motor dan 12 Sajam Diamankan

Ia juga mengharapkan kepada Kepala Distrik dan Kepala Kampung untuk melakukan pendekatan kepada kelompok tani di wilayahnya masing –masing agar yang lain juga bisa untuk terus meningkatkan produksifitasnya sama dengan petani Koi yang ada di distrik Pyramid .

“kami dari pemerintah ingin agar bantuan yang diberikan ini tak hanya satu tempat namun juga ada di tempat lain “tutupnya. (jo)

WAMENA –  Pemda Jayawijaya memastikan ada dana dari Pemerintah untuk pemberdayaan kelompok tani yang ada di Kabupaten Jayawijaya, dan dana ini sudah mulai diproses oleh Dinas Pertanian Kabupaten Jayawijaya, nantinya anggaran pembinaan ini langsung kepada kelompok tani yang ada di beberapa kampung. Kelompok tani yang aktif, itulah yang akan disuport.

“Selama ini kami mengikuti terus mana kelompok tani yang aktif dan mana kelompok tani yang tidak aktif, saya berharap pertanian ini tak hanya ada di Distrik Pyramid saja tapi juga di 40 Distrik yang ada,”ungkap Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua Jumat (21/7).

Menurutnya bantuan ini nantinya di berikan dengan harapan Petani di wilayah Jayawijaya ini bisa mandiri, sehingga siapapun petani yang membuka lahan dan melakukan panen serta mengundang bupati untuk hadis pasti ia akan datang.

Baca Juga :  Kasus Covid-19 Jayawijaya Terus Menurun

“Sering kali saya mungkin ada acara di tempat lain tapi mungkin sepintas saya bisa mampir untuk melihat produksi pertanian yang dihasilkan oleh petani ini masih aktif atau tidak, kalau itu petani kopi saya masuk ke tempat kopinya untuk melihat,”jelasnya.

Ia ingin memastikan agar produksi dari sector pertanian yang dikelola oleh masyarakat ini bisa terus berjalan, sehingga orang yang mengelola juga tetap menyediakan stoknya.

Dikatakan pemerintah beli hasil kopi, sebab pemerintah tidak menganggarkan dana untuk membeli hasil pertanian, tetapi yang dilakukan pemerintah yakni mencari pasaran di luar Wamena, seperti Jayapura dan daerah lain di luar Papua.

“Yang saya lakukan saat ini hanya mencari pemasaran untuk Kopi dengan perhitungan yang dilakukan dari pengepul, dan kopi yang dihasilkan bisa di pasarkan da nada yang membeli, selama itu kita jalan seperti itu,”bebernya.

Baca Juga :  ASN Tolikara Terima Gaji dan Tunjangan Hanya di Bank Papua

Ia juga mengharapkan kepada Kepala Distrik dan Kepala Kampung untuk melakukan pendekatan kepada kelompok tani di wilayahnya masing –masing agar yang lain juga bisa untuk terus meningkatkan produksifitasnya sama dengan petani Koi yang ada di distrik Pyramid .

“kami dari pemerintah ingin agar bantuan yang diberikan ini tak hanya satu tempat namun juga ada di tempat lain “tutupnya. (jo)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya