Kata Velix, saat ini di Papua pegunungan banyak kegiatan UMKM yang sudah menggunakan jaringan internet untuk memasarkan prodaknya melalui media social dan saluran lainnya, sehingga dari pertemuan itu pihaknya akan membuat semacam memorandumstanding antara Pemerintah provinsi Papua pegunungan dengan PT Telkom Indonesia dan juga pihak lainnya.
“PT Telkom tak hanya menjadi salah satu penyedian layanan telekomunikasi dan internet, tapi kita juga akan melihat stekholder yang lain seperti Kominfo, Bakti , operatir lain yang bisa dilakukan kerjasama sehingga ini dapat menjadi system terpadu di Papua pegunungan,”katanya.
Ia juga mengaku jika PT Telkom Indonesia sebagai Bagian dari BUMN memiliki dua tugas yang pertama adalah membuka akses yang lebih besar kepada masyarakat pada umumnya, kedua dengan membuka layanan yang luas maka mereka juga membuka akses pasar yang lebih besar, sehingga sejauh ini pembicaraan masih sebatas bagaimana mereka meningkatkan kualitas jkaringan internetnya.
“peningkatan kualitas internet ini juga berbicara masalah satelit dan Base Transerver Station (BTS) yang selama ini digunakan di Wamena dan juga kabupaten Lainnya, dan juga BTS yang disiapkan oleh bakti melalui Publik Service Oblikation (PSO) tapi juga menggunakan jaringan telekomunikasi yang disediakan PT Telkom Indonesia,”beber PJ Gubernur Papua pegunungan.
Oleh karerna itu Pemerintah Provinsi Papua pegunungan berharap agar PT Telkom Indonesia dapat menindak lanjuti apa yang telah dibicarakan agar pelayanan internet yang tak memadai di wilayah Papua pegunungan ini paling tidak bisa segera di perbaiki untuk menunjang percepatan pembangunan yang dilakukan pemerintah.
“kita melihat ini sebagai satu kebutuhan yang harus di benahi sebab saat ini layanan internet sangat di butuhkan oleh masyarakat, baik untuk pemerintahan, market, pendidikan dan juga kepentingan masyarakat lainnya,” tutupnya. (jo)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Kata Velix, saat ini di Papua pegunungan banyak kegiatan UMKM yang sudah menggunakan jaringan internet untuk memasarkan prodaknya melalui media social dan saluran lainnya, sehingga dari pertemuan itu pihaknya akan membuat semacam memorandumstanding antara Pemerintah provinsi Papua pegunungan dengan PT Telkom Indonesia dan juga pihak lainnya.
“PT Telkom tak hanya menjadi salah satu penyedian layanan telekomunikasi dan internet, tapi kita juga akan melihat stekholder yang lain seperti Kominfo, Bakti , operatir lain yang bisa dilakukan kerjasama sehingga ini dapat menjadi system terpadu di Papua pegunungan,”katanya.
Ia juga mengaku jika PT Telkom Indonesia sebagai Bagian dari BUMN memiliki dua tugas yang pertama adalah membuka akses yang lebih besar kepada masyarakat pada umumnya, kedua dengan membuka layanan yang luas maka mereka juga membuka akses pasar yang lebih besar, sehingga sejauh ini pembicaraan masih sebatas bagaimana mereka meningkatkan kualitas jkaringan internetnya.
“peningkatan kualitas internet ini juga berbicara masalah satelit dan Base Transerver Station (BTS) yang selama ini digunakan di Wamena dan juga kabupaten Lainnya, dan juga BTS yang disiapkan oleh bakti melalui Publik Service Oblikation (PSO) tapi juga menggunakan jaringan telekomunikasi yang disediakan PT Telkom Indonesia,”beber PJ Gubernur Papua pegunungan.
Oleh karerna itu Pemerintah Provinsi Papua pegunungan berharap agar PT Telkom Indonesia dapat menindak lanjuti apa yang telah dibicarakan agar pelayanan internet yang tak memadai di wilayah Papua pegunungan ini paling tidak bisa segera di perbaiki untuk menunjang percepatan pembangunan yang dilakukan pemerintah.
“kita melihat ini sebagai satu kebutuhan yang harus di benahi sebab saat ini layanan internet sangat di butuhkan oleh masyarakat, baik untuk pemerintahan, market, pendidikan dan juga kepentingan masyarakat lainnya,” tutupnya. (jo)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.com
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
