WAMENA — Setelah melakukan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya di bidang kesehatan, Pemkab Nduga membidik kerja sama lagi di pendidikan, mengingat masih banyak warganya yang memperoleh pendidikan di Wamena, karena itu, Pemkab Nduga berencana membebaskan biaya pendidikannya muli dari SD, SMP dan SMA.
Penjabat Bupati Nduga, Namia Gwijangge, SPd, MSi menyatakan, setelah kerja sama di bidang kesehatan, pihaknya akan melakukan kerja sama lagi di bidang pendidikan.
“Saya juga melihat mereka yang sekolah di Wamena ini ada biaya SPP. Karena itu, kami melihat masalah ini disikapi dengan menggratiskan biaya pendidikan setiap warga Nduga agar bisa fokus pada pendidikannya,”ungkapnya, Selasa (14/6) kemarin.
Kata Namia, ia juga pernah sekolah di Wamena, dan merupakan alumni dari Wamena, sehingga ia ingin supaya generasi, adik-adik dari Nduga yang ada di Wamena juga bisa bersekolah dengan baik.
“Saya akan perintahkan kepala dinas pendidikan mengambil data anak-anak Nduga yang ada di SMP, SMA dan SMK di Jayawijaya, agar biaya pendidikan mereka ditanggung pemerintah,” jelasnya kepada wartawan kemarin.
Ia menyatakan, pendidikan gratis yang diwacanakan oleh Pemkab Nduga ini dilakukan agar anak -anak Nduga yang sekolah di Wamena ini, mereka tidak perlu pikir lagi biaya pendidikan. Yang mereka pikir adalah makan dn minum mereka sehari-hari, supaya mereka tetap sehat sehingga bisa sekolah dengan baik.
“Pendidikan gratis bagi anak sekolah dari Nduga di Wamena akan dimulai pada tahun ajaran ini. Mereka yang sudah kelas I, II dan III itu nanti kita tanggung biaya mereka selama bersekolah di Wamena,” bebernya.(jo/tho)