Friday, November 22, 2024
25.7 C
Jayapura

Diduga Sengaja Dibuang Oleh Orang tuanya, Bayi Laki-Laki Ditemukan Warga

WAMENA -Sosok bayi berjenis kelamin laki-laki diduga ditinggalkan orang tuanya, tepatnya di pinggiran rumah warga di jalan Panjaitan Wamena, dimana bayi tersebut dimasukan dalam tas warna biru dan baru diketahui warga ketika anak tersebut menangis sekitar pukul 02.30 wit Dini hari Senin (11/12) kemarin

Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, S.IK saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki di dalam sebuah tas berwarna biru yang ditinggalkan di pinggir rumah warga, usai dilaporkan oleh warga sekitar ke SPKT Polres Jayawijaya dini hari.

“Berdasarkan keterangan saksi, kejadian berawal pada pukul 02.30 WIT saksi mendengar suara bayi menangis, namun pelapor berpikir bahwa mungkin anak dari tetangga karena juga mempunyai bayi,”ungkapnya saat di temui di depan Tugu salib Wamena

Baca Juga :  Pemda Targetkan Pembangunan Tiga Pasar Rampung Tahun Ini

Menurutnya, Selanjutnya pukul 04.30 WIT saksi kembali mendengar lagi suara tangisan bayi, dan setelah diperhatikan suara itu berasal dari sebelah kanan rumahnya dan kemudian saksi membuka pintu depan rumah untuk memeriksa.

“Pada saat keluar, saksi mendengar arah sumber suara bayi dari dalam tas kemudian langsung saksi menelpon ke Penjagaan Polres Jayawijaya untuk melapor kejadian tersebut.”jelas Kapolres.

WAMENA -Sosok bayi berjenis kelamin laki-laki diduga ditinggalkan orang tuanya, tepatnya di pinggiran rumah warga di jalan Panjaitan Wamena, dimana bayi tersebut dimasukan dalam tas warna biru dan baru diketahui warga ketika anak tersebut menangis sekitar pukul 02.30 wit Dini hari Senin (11/12) kemarin

Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, S.IK saat dikonfirmasi membenarkan adanya penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki di dalam sebuah tas berwarna biru yang ditinggalkan di pinggir rumah warga, usai dilaporkan oleh warga sekitar ke SPKT Polres Jayawijaya dini hari.

“Berdasarkan keterangan saksi, kejadian berawal pada pukul 02.30 WIT saksi mendengar suara bayi menangis, namun pelapor berpikir bahwa mungkin anak dari tetangga karena juga mempunyai bayi,”ungkapnya saat di temui di depan Tugu salib Wamena

Baca Juga :  Salurkan Bantuan Alumni AKABRI Tahun 1990

Menurutnya, Selanjutnya pukul 04.30 WIT saksi kembali mendengar lagi suara tangisan bayi, dan setelah diperhatikan suara itu berasal dari sebelah kanan rumahnya dan kemudian saksi membuka pintu depan rumah untuk memeriksa.

“Pada saat keluar, saksi mendengar arah sumber suara bayi dari dalam tas kemudian langsung saksi menelpon ke Penjagaan Polres Jayawijaya untuk melapor kejadian tersebut.”jelas Kapolres.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya