MERAUKE-Seorang Anak Buah Kapal (ABK) atas nama Riki Yacob (35) dilaporkan terjatuh dari atas kapal KMN Ika Raki. Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, Darmawan mengungkapkan, kejadian naas ini pertama kali disampaikan personel Satpolairud Polres Merauke, Irwan, melalui sambungan telepon ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke Senin (28/11) sekira pukul 20.00 WIT. Saat kejadian, KMN Ika Raki sedang berlabuh di tengah sungai Kumbe.
“Korban terjatuh sekira pukul 19.10 WIT akibat terkena tali jangkar,” katanya. Upaya pencarian oleh rekan-rekannya langsung dilakukan, namun tidak membuahkan hasil. Pada pukul 20.20 WIT, lanjut Darmawan, 1 tim rescue dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke diberangkatkan menuju lokasi kejadian dengan menggunakan kendaraan roda dua dan empat.
Menurut penuturan saksi mata, lanjut Darmawan, korban terakhir kali terlihat menggunakan celana jeans dan baju berwarna hitam. Sedangkan cuaca di sekitar lokasi kejadian, terjadi hujan lokal dengan kecepatan angin berkisar antara 8 – 20 knot dan tinggi gelombang permukaan mencapai 1 meter. Hingga kemarin, tim rescue masih melakukan pencarian terhadap korban yang dilaporkan hilang tenggelam tersebut. (ulo/tho)
MERAUKE-Seorang Anak Buah Kapal (ABK) atas nama Riki Yacob (35) dilaporkan terjatuh dari atas kapal KMN Ika Raki. Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke, Darmawan mengungkapkan, kejadian naas ini pertama kali disampaikan personel Satpolairud Polres Merauke, Irwan, melalui sambungan telepon ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke Senin (28/11) sekira pukul 20.00 WIT. Saat kejadian, KMN Ika Raki sedang berlabuh di tengah sungai Kumbe.
“Korban terjatuh sekira pukul 19.10 WIT akibat terkena tali jangkar,” katanya. Upaya pencarian oleh rekan-rekannya langsung dilakukan, namun tidak membuahkan hasil. Pada pukul 20.20 WIT, lanjut Darmawan, 1 tim rescue dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke diberangkatkan menuju lokasi kejadian dengan menggunakan kendaraan roda dua dan empat.
Menurut penuturan saksi mata, lanjut Darmawan, korban terakhir kali terlihat menggunakan celana jeans dan baju berwarna hitam. Sedangkan cuaca di sekitar lokasi kejadian, terjadi hujan lokal dengan kecepatan angin berkisar antara 8 – 20 knot dan tinggi gelombang permukaan mencapai 1 meter. Hingga kemarin, tim rescue masih melakukan pencarian terhadap korban yang dilaporkan hilang tenggelam tersebut. (ulo/tho)
