MERAUKE– Sebanyak 21 calon anggota KPU dari Kabupaten Merauke, Asmat dan Mappi mengikuti fit and proper test selama 2 hari di Merauke di dimulai, Jumat (27/10/2023). Fit and proper test yang merupakan penentuan siapa yang akan dilantik menjadi komisioner KPU di 3 kabupaten tersebut dilakukan oleh KPU Provinsi Papua Selatan setelah mendapatkan mandat dari KPU RI.
Ketua KPU Provinsi Papua Selatan Theresia Mahuse, SH didampingi Plt Sekretaris KPU Provinsi Papua Selatan Marcelinus Eddy Rianto menjelaskan bahwa dari 21 calon anggota KPU yang akan mengikuti fit and proper test itu terdiri dari KPU Kabupaten Merauke sebanyak 9 orang yang nantinya akan diambi 5 orang untuk dilantik.
Kemudian Kabupaten Asmat 6 orang dan akan dipilih 5 orang untuk dilantik serta Kabupaten Mappi 6 orang yang akan dipilih 5 orang untuk dilantik.
‘’Untuk hari pertama,test akan dilakukan terhadap 9 calon anggota KPU Merauke. Sementara pada hari kedua, akan dilakukan untuk Kabupaten Asmat dan Kabupaten Mappi,’’ jelasnya.
Theresia Mahuse menjelaskan bahwa fit and proper test yang dilakukan Komisioner KPU Papua Selatan ini setelah mendapatkan mandat dari KPU RI.
‘’Tapi penentuan siapa yang lolos nanti akan dilakukan KPU RI. Kami hanya melakukan fit end proper test, dan hasil penilaian itu akan kami serahkan ke KPU RI. Sekali lagi, siapa yang lolos dan tidak akan ditentukan oleh KPU RI,’’ terangnya.
Sementara untuk materi test fit and proper test tersebut, Theresia Mahuze menjelaskan untuk kisi-kisinya diberikan oleh KPU RI namun pertanyaan-pertanyaan akan disesuaikan dengan kondisi jawaban dari setiap peserta test tersebut. Dimana, untuk setiap calon anggota KPU tersebut akanwkatu selama 30 menit mengikuti fit and proper test.
‘’Yang akan kita tanyakan seputar tehnis kepemiluan, wawasan kebangsaan, integritas, independensi dan kepemimpinan. Memang sudah diberikan kisi-kisinya. Tinggal kita 5 komisioner ini akan kembangkan,’’ tandasnya. (ulo)