Sunday, October 5, 2025
27.8 C
Jayapura

Pangkas Birokrasi, Dinas PMK Dorong Semua Kampung Gunakan Aplikasi Digides    

MERAUKE  Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Kabupaten Merauke saat ini terus mendorong seluruh kampung yang ada di Merauke untuk menggunakan aplikasi desa digital (Digides).

Karena dengan menggunakan aplikasi Digides, maka akan memangkas birokrasi yang panjang serta memperpendak jarak. Para kepala kampung tidak perlu lagi ke ibukota kabupaten untuk  melakukan seluruh proses mulai dari perencanaan, pencairan sampai pada pelaporan pertangungjawaban. Tapi, kampung hanya sampai di ibukota distrik masing-masing.

‘’Mulai tahun ini  kami mendorong seluruh kampung untuk menggunakan aplikasi Digides, untuk memberikan kemudahan bagi  para kepala kampung dan aparatnya dalam pengelolaan dana kampung ini,’’ kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Kabupaten Merauke Drs. Daud Hollenger, M.Pd, ketika ditemui media ini, Kamis (27/7).

Baca Juga :  Sejumlah Honai di Kampung Ketimafit Dibakar

Mantan guru ini menjelaskan bahwa terkarang kampung-kampung lambat dalam melakukan pencairan karena berbagai faktor. Selain karena birokrasi yang cukup panjang, juga menyangkut jarak yang cukup jauh dimana kepala kampung harus ke ibukota kabupaten, belum lagi dengan persoalan-persoalan lainnya.

‘’Mulai tahun ini kita melakukan pembenahan dengan  menggunakan aplikasi Digides. Brokrasi ini kita pangkas menjadi pendek. Karena dengan birokrasi yang panjang  ini juga membuat urusan menjadi rumit. 

Tapi kalau  sudah  mengunakan aplikasi Digides, kampung diberi kemudahan untuk bisa memanfaatkan jaringan  dalam  melakukan penginputan sampai pada rekonendasi surat-surat  yang dibutuhkan.

Karena dia terkoneksi langsung dengan semuanya,  baik perbankan , inspektorat,. KPK, BPK dan dengan dinas. Ini sebuah terobosan digunakan  Pemkab Merauke saat ini,’’ tambahnya. (ulo)   

Baca Juga :  Prioritaskan Pembangunan Kantor Bupati dan OPD

MERAUKE  Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Kabupaten Merauke saat ini terus mendorong seluruh kampung yang ada di Merauke untuk menggunakan aplikasi desa digital (Digides).

Karena dengan menggunakan aplikasi Digides, maka akan memangkas birokrasi yang panjang serta memperpendak jarak. Para kepala kampung tidak perlu lagi ke ibukota kabupaten untuk  melakukan seluruh proses mulai dari perencanaan, pencairan sampai pada pelaporan pertangungjawaban. Tapi, kampung hanya sampai di ibukota distrik masing-masing.

‘’Mulai tahun ini  kami mendorong seluruh kampung untuk menggunakan aplikasi Digides, untuk memberikan kemudahan bagi  para kepala kampung dan aparatnya dalam pengelolaan dana kampung ini,’’ kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Kabupaten Merauke Drs. Daud Hollenger, M.Pd, ketika ditemui media ini, Kamis (27/7).

Baca Juga :  Dua Tahun Dana BOS Tidak Cair, SMK Santo Antonius Geruduk Polres Merauke

Mantan guru ini menjelaskan bahwa terkarang kampung-kampung lambat dalam melakukan pencairan karena berbagai faktor. Selain karena birokrasi yang cukup panjang, juga menyangkut jarak yang cukup jauh dimana kepala kampung harus ke ibukota kabupaten, belum lagi dengan persoalan-persoalan lainnya.

‘’Mulai tahun ini kita melakukan pembenahan dengan  menggunakan aplikasi Digides. Brokrasi ini kita pangkas menjadi pendek. Karena dengan birokrasi yang panjang  ini juga membuat urusan menjadi rumit. 

Tapi kalau  sudah  mengunakan aplikasi Digides, kampung diberi kemudahan untuk bisa memanfaatkan jaringan  dalam  melakukan penginputan sampai pada rekonendasi surat-surat  yang dibutuhkan.

Karena dia terkoneksi langsung dengan semuanya,  baik perbankan , inspektorat,. KPK, BPK dan dengan dinas. Ini sebuah terobosan digunakan  Pemkab Merauke saat ini,’’ tambahnya. (ulo)   

Baca Juga :  Pemkab Merauke Berikan Beasiswa bagi 380 Mahasiswa Asli Papua

Berita Terbaru

Artikel Lainnya