Monday, May 20, 2024
27.7 C
Jayapura

Kejiwaan Belum Stabil,  Pembuang Bayi di Merauke Belum Ditahan 

MERAUKE– Karena  kejiwaanya yang belum stabil , penyidik Polres  Merauke belum dapat menahan DN, ibu yang membuang bayinya sendiri di tengah perkebunan Kelapa Sawit di Distrik Ulilin, Kabupaten Merauke beberapa  waktu lalu. Karena  belum ditahan, yang bersangkutan masih berada di lingkungan Mapolres Merauke.

‘’Yang bersangkutan masih kita amankan. Kita belum tahan karena kejiwaannya yang belum stabil. Kita juga belum bisa periksa lebih jauh karena tadi kejiwaannya yang belum stabil,’’ kata Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK melalui Kasat Reskrim AKP Najamuddin, MH, kepada   media ini.

Sementara untuk bayi, anak laki-laki yang  sempat dibuang tersebut,  jelas Kasat Reskrim Najamuddin, masih menjalani perawatan  di RSUD Merauke. Sementara itu, Kapolsek Muting Iptu H. Hamodo mengaku, masih melakukan pencarian terhadap ayah dari bayi yang dibuang tersebut. ‘’Kita masih melakukan pencarian terhadap ayah dari bayi yang dibuang tersebut,’’ tandasnya.

Baca Juga :  Hari Ketiga, Satu Motor Curian Terjaring

Diketahui, kasus  buang anak kandung tersebut dilakukan DN, di tengah  perkebunan kelapa sawit di  Distrik Ulilin, 10  Januari  2023 sekitar pukul 09.00 WIT. Korban ditemukan oleh para pekerja kebun sawit yang mendengarkan adanya suara tangisan bayi  di dalam tengah perkebunan sawit tersebut.

Karena penasaran , kemudian para pekerja  tersebut mencoba mencari dari sumber tangisan  dan benar seorang bayi laki-laku tanpa sehelai kain diletakan di tengah perkebuhan tersebut. Saat ditemukan, bayi laki-laki tersebut sudah mulai dikerumuni semut dan tertutup dengan daun-daun kering. 

Pemeriksaan sementara,  ibu korban membuang bayi tersebut karena  ayah biologis dari bayi tersebut tidak mau bertanggungjawab dan meninggalkannya  sebelum ia melahirkan.  (ulo/tho)

Baca Juga :  Skala Siap Bantu Pemprov Papua Selatan

MERAUKE– Karena  kejiwaanya yang belum stabil , penyidik Polres  Merauke belum dapat menahan DN, ibu yang membuang bayinya sendiri di tengah perkebunan Kelapa Sawit di Distrik Ulilin, Kabupaten Merauke beberapa  waktu lalu. Karena  belum ditahan, yang bersangkutan masih berada di lingkungan Mapolres Merauke.

‘’Yang bersangkutan masih kita amankan. Kita belum tahan karena kejiwaannya yang belum stabil. Kita juga belum bisa periksa lebih jauh karena tadi kejiwaannya yang belum stabil,’’ kata Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK melalui Kasat Reskrim AKP Najamuddin, MH, kepada   media ini.

Sementara untuk bayi, anak laki-laki yang  sempat dibuang tersebut,  jelas Kasat Reskrim Najamuddin, masih menjalani perawatan  di RSUD Merauke. Sementara itu, Kapolsek Muting Iptu H. Hamodo mengaku, masih melakukan pencarian terhadap ayah dari bayi yang dibuang tersebut. ‘’Kita masih melakukan pencarian terhadap ayah dari bayi yang dibuang tersebut,’’ tandasnya.

Baca Juga :  Buron 6 Tahun, Seorang Napi  Lapas Merauke Ditangkap

Diketahui, kasus  buang anak kandung tersebut dilakukan DN, di tengah  perkebunan kelapa sawit di  Distrik Ulilin, 10  Januari  2023 sekitar pukul 09.00 WIT. Korban ditemukan oleh para pekerja kebun sawit yang mendengarkan adanya suara tangisan bayi  di dalam tengah perkebunan sawit tersebut.

Karena penasaran , kemudian para pekerja  tersebut mencoba mencari dari sumber tangisan  dan benar seorang bayi laki-laku tanpa sehelai kain diletakan di tengah perkebuhan tersebut. Saat ditemukan, bayi laki-laki tersebut sudah mulai dikerumuni semut dan tertutup dengan daun-daun kering. 

Pemeriksaan sementara,  ibu korban membuang bayi tersebut karena  ayah biologis dari bayi tersebut tidak mau bertanggungjawab dan meninggalkannya  sebelum ia melahirkan.  (ulo/tho)

Baca Juga :  Hari Ketiga, Satu Motor Curian Terjaring

Berita Terbaru

Artikel Lainnya