MERAUKE – Pihak penyidik Polres Merauke belum bisa mengambil keterangan terhadap ibu muda di Merauke yang menjadi korban penganiayaan di jalan pintas di Jalan Peternakan, Kelurahan Rimba Jaya-Merauke pada Selasa (18/2) sekira pukul 09.00 WIT.
‘‘Korban belum bisa kita mintai keterangan karena masih trauma,’’ kata Kasi Humas Polres Merauke AKP Prih Sutejo kepada wartawan di Mapolres Merauke, Rabu (19/2).
Korban lanjut Kasi Humas masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bunda Pengharapan Merauke akibat luka sabetan benda tajam yang dialaminya di kepala, tangan kanan dan jari kiri.
Kasus penganiayaan itu dialami korban saat dari rumahnya tujuan kios yang ada di Jalan Peternakan Merauke dengan melewati jalan pintas. Kasi Humas Prih Sutejo menjelaskan, saat itu korban bersama dengan seorang saksi. Di tengah perjalan, tiba-tiba pelaku yang menggunakan topi dan baju switer yang kerannya menutupi sampai leher sehingga terlihat seperti topeng menarik korban masuk ke hutan-hutan atau semak-semak jalan tersebut.
‘’Saat pelaku menarik korban, korban kemudian menyuruh saksi untuk jalan dan tidka berhenti. Korban kemudian berteriak minta tolong. Kemudian pelaku menganiaya korban,’’ katanya.
Pihak Polres Merauke, lanjut Kasi Humas Prih Sutejo masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku penganiayaan tersebut. ‘’Anggota Buser dari Reskrim masih di lapangan melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku penganiayaan tersebut,’’ tandasnya. (ulo/wen)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos