Saturday, April 27, 2024
33.7 C
Jayapura

Operasi Mantap Brata, Kapolres Sebut Seluruh Tahapan Krusial dan Diwaspadai

MERAUKE – Memasuki pendaftaran calon presiden dan wakil Presiden tanggal 19 Oktober 2023 ke KPU, kepolisian seluruh Indonesia  menggelar Operasi Mantap Brata.

Untuk di jajaran Polda Papua dengan nama Operasi Mantap Brata Cartenz. Apel pasukan Operasi  Mantap Brata Cartenz tersebut digelar di Halaman Apel Mapolres Merauke,  Selasa (17/10/20230).   

Kepada wartawan, Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK, mengungkapkan bahwa seluruh tahapan  Pemilu dan Pilkada  serentak tahun 2024 tersebut adalah krusial dan diwaspadai.

‘’Semua tahapan krusial dan harus diwaspdai. Saya tahap baik ibu Pemilu serentak yang sedang berlangsung maupun Pilkada nanti semuanya tidak dianggap sepele. Jelas tadi dari amanat Bapak Kapolri bahwa tidak boleh understimate atau meremehkan. Tapi, semuanya dianggap serius dan berbahaya. Itu pola-pola kita dalam bertindak.  Memikirkan hal paling terjelek,’’ tandas Kapolres Sandi Sultan didampingi Wakil Bupati Merauke H. Riduwan, S.Sos, M,Pd, Dandim 1707 Merauke dan Danyonmarhanlan  XI Merauke.

Baca Juga :  Tiga Pengoplos Miras Masih Jadi Saksi

   Begitu  soal wilayah-wilayah yang  kemungkinan mengalami kerawanan baik pada tahapan maupun saat pemungutan suara, jelas Kapolres, sudah dipetakan oleh pihaknya. Namun  jelas dia, bahwa semuanya itu terjadi tidak terlepas dari campur tangan masyarakat Merauke.  (ulo)

MERAUKE – Memasuki pendaftaran calon presiden dan wakil Presiden tanggal 19 Oktober 2023 ke KPU, kepolisian seluruh Indonesia  menggelar Operasi Mantap Brata.

Untuk di jajaran Polda Papua dengan nama Operasi Mantap Brata Cartenz. Apel pasukan Operasi  Mantap Brata Cartenz tersebut digelar di Halaman Apel Mapolres Merauke,  Selasa (17/10/20230).   

Kepada wartawan, Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan, SIK, mengungkapkan bahwa seluruh tahapan  Pemilu dan Pilkada  serentak tahun 2024 tersebut adalah krusial dan diwaspadai.

‘’Semua tahapan krusial dan harus diwaspdai. Saya tahap baik ibu Pemilu serentak yang sedang berlangsung maupun Pilkada nanti semuanya tidak dianggap sepele. Jelas tadi dari amanat Bapak Kapolri bahwa tidak boleh understimate atau meremehkan. Tapi, semuanya dianggap serius dan berbahaya. Itu pola-pola kita dalam bertindak.  Memikirkan hal paling terjelek,’’ tandas Kapolres Sandi Sultan didampingi Wakil Bupati Merauke H. Riduwan, S.Sos, M,Pd, Dandim 1707 Merauke dan Danyonmarhanlan  XI Merauke.

Baca Juga :  Januari 2023, Tidak Boleh  Lagi Jual Pakaian Bekas   

   Begitu  soal wilayah-wilayah yang  kemungkinan mengalami kerawanan baik pada tahapan maupun saat pemungutan suara, jelas Kapolres, sudah dipetakan oleh pihaknya. Namun  jelas dia, bahwa semuanya itu terjadi tidak terlepas dari campur tangan masyarakat Merauke.  (ulo)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya