Sunday, October 5, 2025
20.7 C
Jayapura

Hari Ketiga, Satu Motor Curian Terjaring

MERAUKE – Satuan Lalu Lintas Polres Merauke kembali melakukan razia dalam rangka operasi patuh Cartenz 2022 di depan Mapolres Merauke, Jalan Brawijaya, Rabu (15/6).

Operasi patuh yang dipimpin langsung Kasat Lantas AKP Dian Novita Piterzs, SIK tersebut berhasil menjaring 1 unit motor curian.’’Untuk operasi yang kita laksanakan hari ini, 1 unit motor hasil curian berhasil terjaring,’’ kata Kasat Lantas AKP Dian Novita Pitersz.

Sepeda motor Suzuki Satria keluaran  tahun 2012 milik Agustina Sainjakit tersebut hilang sejak Lebaran hari ketiga awal Mei 2022 lalu. Dari segi fisik, beberapa  bagian telah diubah oleh pencurinya yakni body cover  bagian depan dan beberapa stiker tambahan.

Baca Juga :  Kasus Pidana di Merauke Tahun 2021 Turun 30 Persen

Sedangkan nomor plat motor tetap sama yakni PA 4219 CV. ‘’Tadi pemiliknya sudah datang lihat dan meninggalkan BPKB. Kita akan segera koordinasi dengan pihak Reskrim untuk memindaklanjuti kasus ini,’’ kata Kasat Lantas.

Sementara  pengendara motor setelah terjaring petugas langsung  menghilang. Namun pengendara motor tersebut sudah berhasil difoto dalam operasi tersebut. Razia yang berlangsung sekitar 1 jam tersebut, berhasil menjaring 34  kendaraan roda dua, dengan pelanggaran bervariasi, mulai dari tidak membawa SIM, STNK, kemudian tidak menggunakan helem dan kelengkapan lainnya.

Sedangkan, membawa kendaraan dalam pengaruh minuman keras belum ditemukan. Kasat Dian Novita Pitersz menjelaskan, dalam 3 hari operasi patuh, sebanyak 124 kendaraan roda dua berhasil terjaring. Selain razia patuh terhadap masyarakat tersebut, Kasat Lantas menjelaskan bahwa operasi juga dilakukan untuk  personel Polres Merauke.

Baca Juga :  Pangdam Minta Prajurit Disiplin dan Punya Loyalitas Tinggi 

Pemeriksaan dilakukan  saat memasuki Mako Polres Merauke. ‘’Jadi kita tidak hanya menertibkan masyarakat tapi juga personel polisi. Artinya, kita harus tertib dulu baru kita menertibkan dan menjadi contoh bagi masyarakat,’’ katanya.

Dalam razia bagi personel tersebut, beberapa angota yang masih ditemukan melakukan pelanggaran berupa sepeda motor tidak dilengkapi dengan kaca spion. (ulo/tho)

MERAUKE – Satuan Lalu Lintas Polres Merauke kembali melakukan razia dalam rangka operasi patuh Cartenz 2022 di depan Mapolres Merauke, Jalan Brawijaya, Rabu (15/6).

Operasi patuh yang dipimpin langsung Kasat Lantas AKP Dian Novita Piterzs, SIK tersebut berhasil menjaring 1 unit motor curian.’’Untuk operasi yang kita laksanakan hari ini, 1 unit motor hasil curian berhasil terjaring,’’ kata Kasat Lantas AKP Dian Novita Pitersz.

Sepeda motor Suzuki Satria keluaran  tahun 2012 milik Agustina Sainjakit tersebut hilang sejak Lebaran hari ketiga awal Mei 2022 lalu. Dari segi fisik, beberapa  bagian telah diubah oleh pencurinya yakni body cover  bagian depan dan beberapa stiker tambahan.

Baca Juga :  Fokus Benahi Sekolah yang Tidak Operasional

Sedangkan nomor plat motor tetap sama yakni PA 4219 CV. ‘’Tadi pemiliknya sudah datang lihat dan meninggalkan BPKB. Kita akan segera koordinasi dengan pihak Reskrim untuk memindaklanjuti kasus ini,’’ kata Kasat Lantas.

Sementara  pengendara motor setelah terjaring petugas langsung  menghilang. Namun pengendara motor tersebut sudah berhasil difoto dalam operasi tersebut. Razia yang berlangsung sekitar 1 jam tersebut, berhasil menjaring 34  kendaraan roda dua, dengan pelanggaran bervariasi, mulai dari tidak membawa SIM, STNK, kemudian tidak menggunakan helem dan kelengkapan lainnya.

Sedangkan, membawa kendaraan dalam pengaruh minuman keras belum ditemukan. Kasat Dian Novita Pitersz menjelaskan, dalam 3 hari operasi patuh, sebanyak 124 kendaraan roda dua berhasil terjaring. Selain razia patuh terhadap masyarakat tersebut, Kasat Lantas menjelaskan bahwa operasi juga dilakukan untuk  personel Polres Merauke.

Baca Juga :  Pemalangan Kantor Dinkes dan Puskesmas Rimba Jaha Akhirnya Dibuka

Pemeriksaan dilakukan  saat memasuki Mako Polres Merauke. ‘’Jadi kita tidak hanya menertibkan masyarakat tapi juga personel polisi. Artinya, kita harus tertib dulu baru kita menertibkan dan menjadi contoh bagi masyarakat,’’ katanya.

Dalam razia bagi personel tersebut, beberapa angota yang masih ditemukan melakukan pelanggaran berupa sepeda motor tidak dilengkapi dengan kaca spion. (ulo/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya