MERAUKE – Warga Kelurahan Mandala, Distrik Merauke antre untuk mendapatkan minyak goreng satu harga yang disalurkan oleh PT Energi Unggul Perkasa yang memiliki 2 perusahaan yang beroperasi di Merauke yakni PT ACP dan PT APM dan kerja sama dengan Dinas Perindakop Kabupaten Merauke.
Penjualan minyak goreng satu harga ini dilakukan di Kantor Kelurahan Mandala, Jalan Biak Merauke, Senin (14/3). Dari pantauan media ini, ada warga yang membawa satu jeringen ukuran 5 liter tapi ada pula yang membawa 2 dan 3 jeringen ukuran 5 liter tersebut.
Direktur KPN Corp Adreanus Akumo melalui ACP dan APM Ahmad Saiun kepada wartawan disela-sela penjualan minyak goreng satu harga tersebut mengungkapkan bahwa total minyak goreng satu harga yang didatangkan sebanyak 100 ton dengan harga Rp 13.500 perliternya.
‘’Pertama, kita lakukan penjualan di wilayah Distrik Merauke yang meliputi 11 kelurahan yang dimulai dari Kelurahan Mandala. Setelah itu, kita bergeser ke Distrik Elikobel, Ulilin dan Muting,’’ katanya.
Ahmad menjelaskan bahwa setiap Kepala keluarga diberikan sebanyak 5 liter, kecuali untuk pedagang asongan misalnya gorengan diberikan sebanyak 25 liter atau satu jeringen besar. ‘’Untuk sementara kita jatah 5 liter dulu, kalau nanti masih ada nanti kita datang kedua kalinya,’’ jelasnya.
Dikatakan, penjualan minyak goreng dengan harga Rp 13.500 perliternya tersebut dalam rangka stabilisasi harga minyak goreng di Indonesia khususnya Kabupaten Merauke.
Sementara itu, Carolina T. Sagai salah satu ibu-ibu yang antri tersebut menyampaikan terima kasih karena pada akhirnya bisa membeli minyak goreng dengan harga Rp 13.500 perliternya.
‘’Kalau sekarang kan harganya di atas Rp 20.000 perliter sehingga sangat memberatkan kita sebagai ibu rumah tangga yang mengatur keuangan keluarga,’’tandasnya. (ulo/tho)
MERAUKE – Warga Kelurahan Mandala, Distrik Merauke antre untuk mendapatkan minyak goreng satu harga yang disalurkan oleh PT Energi Unggul Perkasa yang memiliki 2 perusahaan yang beroperasi di Merauke yakni PT ACP dan PT APM dan kerja sama dengan Dinas Perindakop Kabupaten Merauke.
Penjualan minyak goreng satu harga ini dilakukan di Kantor Kelurahan Mandala, Jalan Biak Merauke, Senin (14/3). Dari pantauan media ini, ada warga yang membawa satu jeringen ukuran 5 liter tapi ada pula yang membawa 2 dan 3 jeringen ukuran 5 liter tersebut.
Direktur KPN Corp Adreanus Akumo melalui ACP dan APM Ahmad Saiun kepada wartawan disela-sela penjualan minyak goreng satu harga tersebut mengungkapkan bahwa total minyak goreng satu harga yang didatangkan sebanyak 100 ton dengan harga Rp 13.500 perliternya.
‘’Pertama, kita lakukan penjualan di wilayah Distrik Merauke yang meliputi 11 kelurahan yang dimulai dari Kelurahan Mandala. Setelah itu, kita bergeser ke Distrik Elikobel, Ulilin dan Muting,’’ katanya.
Ahmad menjelaskan bahwa setiap Kepala keluarga diberikan sebanyak 5 liter, kecuali untuk pedagang asongan misalnya gorengan diberikan sebanyak 25 liter atau satu jeringen besar. ‘’Untuk sementara kita jatah 5 liter dulu, kalau nanti masih ada nanti kita datang kedua kalinya,’’ jelasnya.
Dikatakan, penjualan minyak goreng dengan harga Rp 13.500 perliternya tersebut dalam rangka stabilisasi harga minyak goreng di Indonesia khususnya Kabupaten Merauke.
Sementara itu, Carolina T. Sagai salah satu ibu-ibu yang antri tersebut menyampaikan terima kasih karena pada akhirnya bisa membeli minyak goreng dengan harga Rp 13.500 perliternya.
‘’Kalau sekarang kan harganya di atas Rp 20.000 perliter sehingga sangat memberatkan kita sebagai ibu rumah tangga yang mengatur keuangan keluarga,’’tandasnya. (ulo/tho)
