Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Saber Pungli Siap Dalami Truk Antrean BBM Solar

Antrean truk untuk mengisi bahan bakar solah di SPBU Merauke. Polisi siap menyelidiki penyebab antrean  bahan bakar ini. Sulo/Cepos

MERAUKE-  Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Pungli) Polres Merauke siap mendalami   truk  yang melakukan antrean  BBM Solar di SPBU  di Merauke dalam bebarapa   hari terakhir    ini. 

Wakapolres   Merauke yang juga Ketua Tim Saber Pungli   Kompol YS Kadang  ditemui  media  ini di ruang kerjanya mengungkapkan bahwa  pihaknya  siap mendalami fenomena   antrean  truk  di SPBU  dalam melakukan pengisian bahan bakar solar tersebut.  

 “Kami siap dalami  adanya antrean   panjang   truk  di SPBU di Merauke  tersebut. Apa yang  menyebabkan  terjadinya antrean panjang  ini,’’ tandas   Kompol YS Kadang. 

   Menurut   Wakapolres YS Kadang, jika nantinya dalam  pemeriksaan   tersebut ditemukan adanya   permainan yang   terjadi menyebabkan antrean BBM    di  SPBU  tersebut terjadi   pihaknya  akan mengambil tindakan tegas. ‘’Kita akan proses   jika nantinya dalam  penyelidikan itu ditemukan adanya    pelanggaran  hukum,’’ terangnya. 

Baca Juga :  Waktu Kuliah di UT Tidak Dibatasi

  Seperti diketahui bahwa  antrean  panjang  truk   tersebut  di SPBU  tersebut  telah terjadi dalam beberapa  saat belakangan   ini.   Antrean  seperti ini hampir selalu terjadi ketika   proyek-proyek pemerintah   mulai   dilaksanakan. 

   Diketahui  bahwa  terjadi perbedaan harga  yang sangat menjolok   antara BBM Solar disubsidi dan non subsidi. BBM Solar  subsidi  yang ada di SPBU tersebut  dengan harga Rp 5.100 per liter. Sementara   untuk Solar Non subsidi  dengan harga  Rp 13.000   perliter. Artinya terdapat selisih    kurang lebih  Rp 7.000 perliternya. 

    Sementara yang  mengantre di SPBU  tersebut kebanyakan adalah truk-truk yang   besar. Antreannya   dari pagi bahkan sampai sore. Seperti  pemandangan yang  terjadi Rabu (8/10) kemarin di SPBU  Parakomando dan SPBU jalan Ahmad Yani Merauke.   terjadi antrean    yang cukup panjang  d ikedua  SPBU yang ada dalam Kota Merauke  itu. (ulo/tri)  

Baca Juga :  Kehadiran YPK di Merauke Sudah Banyak Cetak SDM Mumpuni 
Antrean truk untuk mengisi bahan bakar solah di SPBU Merauke. Polisi siap menyelidiki penyebab antrean  bahan bakar ini. Sulo/Cepos

MERAUKE-  Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Pungli) Polres Merauke siap mendalami   truk  yang melakukan antrean  BBM Solar di SPBU  di Merauke dalam bebarapa   hari terakhir    ini. 

Wakapolres   Merauke yang juga Ketua Tim Saber Pungli   Kompol YS Kadang  ditemui  media  ini di ruang kerjanya mengungkapkan bahwa  pihaknya  siap mendalami fenomena   antrean  truk  di SPBU  dalam melakukan pengisian bahan bakar solar tersebut.  

 “Kami siap dalami  adanya antrean   panjang   truk  di SPBU di Merauke  tersebut. Apa yang  menyebabkan  terjadinya antrean panjang  ini,’’ tandas   Kompol YS Kadang. 

   Menurut   Wakapolres YS Kadang, jika nantinya dalam  pemeriksaan   tersebut ditemukan adanya   permainan yang   terjadi menyebabkan antrean BBM    di  SPBU  tersebut terjadi   pihaknya  akan mengambil tindakan tegas. ‘’Kita akan proses   jika nantinya dalam  penyelidikan itu ditemukan adanya    pelanggaran  hukum,’’ terangnya. 

Baca Juga :  Kedatangan Yesus Kristus ke Dunia untuk Mempersatukan Umat-Nya

  Seperti diketahui bahwa  antrean  panjang  truk   tersebut  di SPBU  tersebut  telah terjadi dalam beberapa  saat belakangan   ini.   Antrean  seperti ini hampir selalu terjadi ketika   proyek-proyek pemerintah   mulai   dilaksanakan. 

   Diketahui  bahwa  terjadi perbedaan harga  yang sangat menjolok   antara BBM Solar disubsidi dan non subsidi. BBM Solar  subsidi  yang ada di SPBU tersebut  dengan harga Rp 5.100 per liter. Sementara   untuk Solar Non subsidi  dengan harga  Rp 13.000   perliter. Artinya terdapat selisih    kurang lebih  Rp 7.000 perliternya. 

    Sementara yang  mengantre di SPBU  tersebut kebanyakan adalah truk-truk yang   besar. Antreannya   dari pagi bahkan sampai sore. Seperti  pemandangan yang  terjadi Rabu (8/10) kemarin di SPBU  Parakomando dan SPBU jalan Ahmad Yani Merauke.   terjadi antrean    yang cukup panjang  d ikedua  SPBU yang ada dalam Kota Merauke  itu. (ulo/tri)  

Baca Juga :  Dipastikan Kompor Penyebab Terbakarnya Satu Rumah Kos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya