BIAK-Tim dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Papua yang berjumlah 5 orang mulai melakukan audit terinci terhadap berbagai kegiatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor tahun 2020 sejak, Rabu (24/6) kemarin. Sebelumnya BPK pada bulan Februari lalu telah melakukan audit pendahuluan terhadap setiap kegiatan atapun program tahun 2019 di Kabupaten Biak Numfor.
Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd setelah melakukan pertemuan dengan tim BPK meminta supaya setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor ikut mendukung upaya-upaya audit terinci. OPD diminta kooperatif ketika dipanggil oleh BPK untuk memberikan keterangan atau klarifikasi terhadap setiap program-programnya.
“Saya kembali mengingatkan supaya semua OPD ikut mendukung BPK dalam melaksanakan audit selama 25 hari kedepan, ini penting supaya ketika ada hal-hal ditanyakan dapat diberikan penjelasan atau jawaban secara langsung,” ujarnya.
Dalam melakukan audit secara terinci termasuk melakukan pemeriksaan di lapangan, BPK juga akan didampingi oleh tim dari Inspektorat dan BPKAD Kabupaten Biak Numfor. Untuk itu, setiap OPD diminta wajib mendukung audit terinci yang dilakukan oleh BPK.
“Kalau ada OPD tidak mendukung audit yang dilakukan oleh tim dari BPK akan ditindak tegas. Jadi jangan ada OPD atau pejabat terkait ketika dipanggil susah, intinya ketika tim BPK meminta sejumlah data ataupun informasi dijelaskan. Ini penting menjadi perhatian serius,” tandas Bupati.
Lalu bagaimana kesiapan Pemda Biak Numfor terkait audit yang dilakukan BPK terhadap APBD tahun 2019. Bupati menyatakan, secara keseluruhan pada dasarnya Pemerintah Kabupaten Biak Numfor siap dan siap mendukung audit tersebut dengan memberikan informasi serta dukungan data yang dibutuhkan tim audit tersebut.(itb/tri)
BIAK-Tim dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Papua yang berjumlah 5 orang mulai melakukan audit terinci terhadap berbagai kegiatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor tahun 2020 sejak, Rabu (24/6) kemarin. Sebelumnya BPK pada bulan Februari lalu telah melakukan audit pendahuluan terhadap setiap kegiatan atapun program tahun 2019 di Kabupaten Biak Numfor.
Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd setelah melakukan pertemuan dengan tim BPK meminta supaya setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor ikut mendukung upaya-upaya audit terinci. OPD diminta kooperatif ketika dipanggil oleh BPK untuk memberikan keterangan atau klarifikasi terhadap setiap program-programnya.
“Saya kembali mengingatkan supaya semua OPD ikut mendukung BPK dalam melaksanakan audit selama 25 hari kedepan, ini penting supaya ketika ada hal-hal ditanyakan dapat diberikan penjelasan atau jawaban secara langsung,” ujarnya.
Dalam melakukan audit secara terinci termasuk melakukan pemeriksaan di lapangan, BPK juga akan didampingi oleh tim dari Inspektorat dan BPKAD Kabupaten Biak Numfor. Untuk itu, setiap OPD diminta wajib mendukung audit terinci yang dilakukan oleh BPK.
“Kalau ada OPD tidak mendukung audit yang dilakukan oleh tim dari BPK akan ditindak tegas. Jadi jangan ada OPD atau pejabat terkait ketika dipanggil susah, intinya ketika tim BPK meminta sejumlah data ataupun informasi dijelaskan. Ini penting menjadi perhatian serius,” tandas Bupati.
Lalu bagaimana kesiapan Pemda Biak Numfor terkait audit yang dilakukan BPK terhadap APBD tahun 2019. Bupati menyatakan, secara keseluruhan pada dasarnya Pemerintah Kabupaten Biak Numfor siap dan siap mendukung audit tersebut dengan memberikan informasi serta dukungan data yang dibutuhkan tim audit tersebut.(itb/tri)
