Friday, May 17, 2024
25.7 C
Jayapura

Lima Menit Sebelum Kejadian, Lihat Kedua Korban Berjalan Berpegangan Tangan

Dijelaskannya tidak ada tujuan khusus  korbanlah yang meminta main ke pantai Holtekamp.

“Memang anak itu minta main ke sini enggak bisa dicegah memang dia maunya mandi-mandi di sini karena banyak yang piknik ke sini sebelum masuk sekolah,” Jelasnya sambil menangis.

“Anaknya baik, puasanya kemarin lancar dan rajin ngaji,” kata Arjo, orang tua Muh. Zidan kepada Cenderawasih Pos, Senin (15/4). Ia juga menyampaikan bahwa kalau dirinya baru membelikan Hp untuk anak kesayangannya itu.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Jayapura Marinus B. Ohoirat, S.H, menyampaikan bahwa Tim Sar telah mengerahkan satu unit perahu karet untuk mencari di sisi laut kurang lebih di radius 2 KM dari titik korban dinyatakan tenggelam.

Baca Juga :  Biasanya Hanya Dua Kali, Selama Ramadan  Bisa Salat Lima Waktu di Mesjid

Marianus menjelaskan bahwa terkait korban tengelam di pantai Holtekam di tahun 2024 ini mulai dari Januari hingga April kurang lebih enam korban dari delapan kejadian yang selamat dua orang. Ia menyampaikan bahwa pantai Holtekamp tidak direkomendasikan untuk mandi.

“Pantai Holtekamp itu tidak direkomendasikan untuk mandi, pantai Holtekamp itu hanya untuk melihat pemandangan, hanya untuk memanjakan mata saja tidak untuk beraktivitas mandi,” kata Marinus, kepada Cenderawasih Pos, Senin (15/4).

Ia menegaskan bahwa jika terpaksa untuk mandi maka harus mempertimbangkan cuaca. Ia menghimbau jika ada anak-anak yang mandi atau beraktifitas di air maka wajib hukumnya untuk didampingi oleh orang tuanya dan begitu juga kepada lansia untuk tetap diperhatikan oleh orang dewasa. (*/wen)

Baca Juga :  Pasang CCTV di Daerah Rawan  Kriminalitas

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Dijelaskannya tidak ada tujuan khusus  korbanlah yang meminta main ke pantai Holtekamp.

“Memang anak itu minta main ke sini enggak bisa dicegah memang dia maunya mandi-mandi di sini karena banyak yang piknik ke sini sebelum masuk sekolah,” Jelasnya sambil menangis.

“Anaknya baik, puasanya kemarin lancar dan rajin ngaji,” kata Arjo, orang tua Muh. Zidan kepada Cenderawasih Pos, Senin (15/4). Ia juga menyampaikan bahwa kalau dirinya baru membelikan Hp untuk anak kesayangannya itu.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Jayapura Marinus B. Ohoirat, S.H, menyampaikan bahwa Tim Sar telah mengerahkan satu unit perahu karet untuk mencari di sisi laut kurang lebih di radius 2 KM dari titik korban dinyatakan tenggelam.

Baca Juga :  Pemerintah Harus Jamin Stok dan Harga Telur Lokal Stabil

Marianus menjelaskan bahwa terkait korban tengelam di pantai Holtekam di tahun 2024 ini mulai dari Januari hingga April kurang lebih enam korban dari delapan kejadian yang selamat dua orang. Ia menyampaikan bahwa pantai Holtekamp tidak direkomendasikan untuk mandi.

“Pantai Holtekamp itu tidak direkomendasikan untuk mandi, pantai Holtekamp itu hanya untuk melihat pemandangan, hanya untuk memanjakan mata saja tidak untuk beraktivitas mandi,” kata Marinus, kepada Cenderawasih Pos, Senin (15/4).

Ia menegaskan bahwa jika terpaksa untuk mandi maka harus mempertimbangkan cuaca. Ia menghimbau jika ada anak-anak yang mandi atau beraktifitas di air maka wajib hukumnya untuk didampingi oleh orang tuanya dan begitu juga kepada lansia untuk tetap diperhatikan oleh orang dewasa. (*/wen)

Baca Juga :  Kegiatan Dipusatkan di Dua Kampung, Diperkirakan 600 Peserta yang Datang

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya