Saturday, November 9, 2024
24.7 C
Jayapura

Usia Tidak Menjadi Ukuran, yang Penting Komitmen pada Tugas Wakil Rakyat

  “Kita di Gen-Z ini, kita tidak perlu membuang waktu apa yang kita inginkan, apa yang kita impikan kita wujudkan dengan  kerja keras,” tambahnya.

   Menurutnya, peran pemuda dalam politik sangat penting. Sebab, masih banyak pemuda yang apatis. Meski baru pertama kali menjabat sebagai anggota dewan, Jefri optimis mampu menjalankan peran barunya sebagai wakil rakyat dengan baik.

   Sebab, kata Hendri, usia bukanlah sebuah ukuran. Yang terpenting dipercayakan oleh masyarakat untuk hidup membawa aspirasi. “Meskipun saya masih baru di DPR Papua, saya akan bekerja secara maksimal sebagai wakil rakyat,” tegasnya.

   Dengan semangat muda dan visi yang jelas, Jefri siap menjadi penyambung aspirasi rakyat di Dapilnya. Terutama dalam memperjuangkan peningkatan pembangunan infrastruktur, seperti jalan raya, bandara, pelabuhan dan masih banyak lainnya yang harus diperbaiki di Serui.

   Dia mengatakan, untuk menjadi seorang anggota dewan prosesnya sangatlah panjang, sudah dan  perlu kerja keras, pantang menyerah. “Ini yang saya persembahkan kepada keluarga saya terutama kepada orang tua saya, apa yang telah di cita-citakan oleh orang tua saya, bisa saya terwujudkan,” ujarnya.

   Diketahui Hendri, sebelumnya sempat terjun ke dunia sepakbola pada tahun 2016. Saat itu dirinya baru memasuki usia 16 tahun. Ia menjadi pesepakbola profesional kurang lebih 6 tahun, yakni dari tahun 2016-2022. Tanpa ada alasan, Hendri memilih gantung sepatu atau pensiun dari sepakbola dan memilih untuk menjadi politisi.

Baca Juga :  Minta Pelayanan Terus Ditingkatkan dan Kurangi Antrean Pada Momen Tertentu

   Di balik kesuksesannya itu, Hendri mempunyai moto hidup serta Firman Tuhan yang mendorongnya menjadi Pesepakbola profesional hingga menjadi anggota dewan. “Saya sih lebih terikat kepada firman Tuhan, “Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu” Amsal 3:6,” pungkasnya.

   Sementara itu, salah satu anggota DPR Papua periode 2024-2029 tertua adalah politikus Partai Nasdem, Albert Meraudje. Dia berusia 61 tahun saat dilantik menjadi wakil rakyat.

  Pria kelahiran 30 Mei 1963 ini terpilih menjadi anggota dewan dikarenakan rutin bertemu dengan masyarakat saat masa kampanye Pemilu 2024. Ia berhasil menangkan Pileg 2024, di Dapil Papua 1 yang mencakup wilayah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.

  Albert Merauje mengatakan bahwa misinya menjadi anggota dewan, yakni mendorong perbaikan segala jenis infrastruktur yang ada di Kota Jayapura terutama mengatasi macet yang sering terjadi saat ini.

   Pria yang mempunyai background bidang infrastruktur itu menjelaskan bahwa ada beberapa bangunan infrastruktur yang telah ia bangun selama 38 tahun mengabdi di Kementerian PUPR diantaranya Jalan alternatif Ring road, Jembatan merah dan Jalan trans Papua.

Baca Juga :  Penjual Peyek Menangis Kaos Dari Presiden Diambil Orang

   “Misi saya adalah sebagai orang dengan background Infrastruktur, saya lihat Kota Jayapura pada umumnya sudah macet. Mobil bertambah, jalan tidak bertambah sehingga program jalan tol di atas kerjasama dengan PUPR provinsi jika dananya terbatas, kami bisa kerjasama dengan balai, kementrian,” jelasnya.

   Dia berharap dengan masuknya di DPR Papua dapat memperlancarkan dan memperbaiki segala jenis pembangunan infrastruktur dalam kota Jayapura demi menghindari macet dan kecelakaan.

  Menurutnya pembangunan jalan di Kota Jayapura sangat penting sekali, mengingat perkembangan di Kota Jayapura sangat pesat. Untuk itu dia berharap, dirinya akan masuk di komisi yang sesuai dengan bidang dan background masing-masing anggota dewan.

   “Saya harap, kita masuk di Komisi sesuai dengan background kita masing-masing, saya berharap saya masuk di komisi bagian infrastruktur seusai bidang. Supaya bisa berkoordinasi dengan Kepala Dinas PUPR yang ada di daerah-daerah,” pungkasnya. (*/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

  “Kita di Gen-Z ini, kita tidak perlu membuang waktu apa yang kita inginkan, apa yang kita impikan kita wujudkan dengan  kerja keras,” tambahnya.

   Menurutnya, peran pemuda dalam politik sangat penting. Sebab, masih banyak pemuda yang apatis. Meski baru pertama kali menjabat sebagai anggota dewan, Jefri optimis mampu menjalankan peran barunya sebagai wakil rakyat dengan baik.

   Sebab, kata Hendri, usia bukanlah sebuah ukuran. Yang terpenting dipercayakan oleh masyarakat untuk hidup membawa aspirasi. “Meskipun saya masih baru di DPR Papua, saya akan bekerja secara maksimal sebagai wakil rakyat,” tegasnya.

   Dengan semangat muda dan visi yang jelas, Jefri siap menjadi penyambung aspirasi rakyat di Dapilnya. Terutama dalam memperjuangkan peningkatan pembangunan infrastruktur, seperti jalan raya, bandara, pelabuhan dan masih banyak lainnya yang harus diperbaiki di Serui.

   Dia mengatakan, untuk menjadi seorang anggota dewan prosesnya sangatlah panjang, sudah dan  perlu kerja keras, pantang menyerah. “Ini yang saya persembahkan kepada keluarga saya terutama kepada orang tua saya, apa yang telah di cita-citakan oleh orang tua saya, bisa saya terwujudkan,” ujarnya.

   Diketahui Hendri, sebelumnya sempat terjun ke dunia sepakbola pada tahun 2016. Saat itu dirinya baru memasuki usia 16 tahun. Ia menjadi pesepakbola profesional kurang lebih 6 tahun, yakni dari tahun 2016-2022. Tanpa ada alasan, Hendri memilih gantung sepatu atau pensiun dari sepakbola dan memilih untuk menjadi politisi.

Baca Juga :  Butuh Rp 201 M untuk Biayai Pemilu

   Di balik kesuksesannya itu, Hendri mempunyai moto hidup serta Firman Tuhan yang mendorongnya menjadi Pesepakbola profesional hingga menjadi anggota dewan. “Saya sih lebih terikat kepada firman Tuhan, “Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu” Amsal 3:6,” pungkasnya.

   Sementara itu, salah satu anggota DPR Papua periode 2024-2029 tertua adalah politikus Partai Nasdem, Albert Meraudje. Dia berusia 61 tahun saat dilantik menjadi wakil rakyat.

  Pria kelahiran 30 Mei 1963 ini terpilih menjadi anggota dewan dikarenakan rutin bertemu dengan masyarakat saat masa kampanye Pemilu 2024. Ia berhasil menangkan Pileg 2024, di Dapil Papua 1 yang mencakup wilayah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.

  Albert Merauje mengatakan bahwa misinya menjadi anggota dewan, yakni mendorong perbaikan segala jenis infrastruktur yang ada di Kota Jayapura terutama mengatasi macet yang sering terjadi saat ini.

   Pria yang mempunyai background bidang infrastruktur itu menjelaskan bahwa ada beberapa bangunan infrastruktur yang telah ia bangun selama 38 tahun mengabdi di Kementerian PUPR diantaranya Jalan alternatif Ring road, Jembatan merah dan Jalan trans Papua.

Baca Juga :  Kepemimpinan di Bidang Pendidikan Harus Lebih Kepada Pendayagunaan Potensi 

   “Misi saya adalah sebagai orang dengan background Infrastruktur, saya lihat Kota Jayapura pada umumnya sudah macet. Mobil bertambah, jalan tidak bertambah sehingga program jalan tol di atas kerjasama dengan PUPR provinsi jika dananya terbatas, kami bisa kerjasama dengan balai, kementrian,” jelasnya.

   Dia berharap dengan masuknya di DPR Papua dapat memperlancarkan dan memperbaiki segala jenis pembangunan infrastruktur dalam kota Jayapura demi menghindari macet dan kecelakaan.

  Menurutnya pembangunan jalan di Kota Jayapura sangat penting sekali, mengingat perkembangan di Kota Jayapura sangat pesat. Untuk itu dia berharap, dirinya akan masuk di komisi yang sesuai dengan bidang dan background masing-masing anggota dewan.

   “Saya harap, kita masuk di Komisi sesuai dengan background kita masing-masing, saya berharap saya masuk di komisi bagian infrastruktur seusai bidang. Supaya bisa berkoordinasi dengan Kepala Dinas PUPR yang ada di daerah-daerah,” pungkasnya. (*/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya